Bankaltimtara

Dibayang-bayangi PSU Lagi, Polres Mahulu Nyatakan Siap Kawal Ketat

Dibayang-bayangi PSU Lagi, Polres Mahulu Nyatakan Siap Kawal Ketat

Kapolres Mahulu, AKBP Eko Alamsyah-Iswanto/ Nomorsatukaltim-

MAHULU, NOMORSATUKALTIM - Dengan adanya proses sidang gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK) pasca pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Mahulu, masyarakat setempat dibayang-bayangi terjadinya PSU lagi.

Diketahui, gugatan PSU Mahulu telah memasuki sidang pemeriksaan saksi, setelah sebelumnya dilaksanakan sidang penyampaian keterangan dari pihak pemohon, termohon dan pihak terkait serta  sidang putusan dismissal.

Sidang selanjutnya dilaksanakan pada tanggal 2 Juli 2025, dengan agenda penyampaian keterangan saksi, baik dari pihak pemohon, termohon maupun pihak terkait.

Melihat tahapan sidang yang terus berlanjut itu, masyarakat Mahulu mulai dibayang-bayangi PSU lagi, meski berharap hal itu tidak terjadi.

BACA JUGA: Kubu Paslon 02 Tolak Tanda Tangan Berita Acara Hasil Pleno PSU Mahulu

BACA JUGA: Bulan-Fathra Kembali Gugat Hasil PSU Pilkada Mahulu ke MK, Penetapan Paslon Terpilih Otomatis Tertunda

Harapan untuk tidak terjadi PSU lagi juga disampaikan oleh Kapolres Mahulu AKBP Eko Alamsyah. “Dari Polres Mahulu, untuk PSU mudahan  tidak terjadi,” ucap Eko Alamsyah saat diwawancara Nomorsatukaltim, Selasa, 1 Juli 2025.

Meski demikian, kata Eko, jika memang nanti diputuskan untuk PSU lagi, dia berharap tidak terjadi di seluruh TPS.

Namun apabila justru diputuskan untuk dilakukan PSU di seluruh TPS, Kapolres Mahulu menegaskan, pihaknya siap mengikuti keputusan itu, dan siap memastikan semua tahapan dikawal lebih ketat lagi.

Kapolres mengaku, dari sisi keamanan pada PSU yang digelar pada 24 Mei 2025 lalu, secara teknis sebenarnya sudah sesuai standar, terlebih dengan adanya penambahan jumlah personel dari Polda Kaltim.

BACA JUGA: Kapolres Mahulu Soroti Maraknya Informasi Hoaks Jelang PSU, Jamin Netralitas Aparat Keamanan

BACA JUGA: Polres Mahulu Gelar Simulasi Pengamanan Selama PSU Melalui TGF

“Artinya begini, kalaupun justru terjadi PSU lagi, saya siap. Saya akan evaluasi yang kemarin ada kekurangan, tentunya saya atas izin kapolda. Kalau saat PSU kemarin menurut saya sudah baik,” tegasnya.

Hasil pengamanan PSU kemarin tentunya akan menjadi bahan evaluasi internal, sehingga segala potensi perselisihan tidak terjadi, baik di tingkat TPS maupun saat memasuki tahapan pleno di tingkat kecamatan dan kabupaten.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: