Pemerintah Kecamatan Loa Kulu Dukung Kegiatan STQ Desa Sepakat
Plt Sekretaris Camat Loa Kulu, Khairuddinata.-ist--

Banner Diskominfo Kukar 2025 Rev--
KUKAR, NOMORSATUKALTIM– Pembukaan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) VII di Desa Sepakat, Jumat 2 Mei 2025, dihadiri Plt Sekretaris Camat Loa Kulu, Khairuddinata.
Menurut Khairuddinata, kehadirannya merupakan bentuk komitmen pemerintah Kecamatan Loa Kulu dalam mendukung kegiatan keagamaan di tingkat desa.
STQ yang menjadi agenda tahunan Desa Sepakat ini dinilai sebagai wadah strategis untuk membina generasi muda dalam memahami, mencintai, dan mengamalkan Alquran secara menyeluruh, sejalan dengan visi kecamatan dalam membentuk masyarakat yang religius dan berkarakter.
Selain Khairuddinata, hadir juga Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial Kecamatan, Sofian Juhri SE.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif Desa Sepakat yang konsisten menyelenggarakan STQ setiap tahun. Ini menjadi langkah positif dalam memperkuat pendidikan karakter dan akhlak generasi muda,” ujar Khairuddinata.
Ia menyebutkan bahwa pihak kecamatan siap terus mendukung kegiatan serupa di desa-desa lain di wilayah Loa Kulu, karena kegiatan keagamaan seperti STQ berkontribusi langsung terhadap pembentukan sumber daya manusia yang unggul secara spiritual.
“Melalui kegiatan seperti ini, kita tidak hanya mencetak qari dan qariah, tetapi juga membangun pondasi moral yang kuat dalam masyarakat kita”.
STQ VII Desa Sepakat tahun ini diikuti puluhan peserta dari berbagai dusun, mencakup kategori tilawah anak-anak, remaja, dewasa, serta hafalan surat pendek. Panitia juga menambahkan dua cabang lomba baru, yaitu lomba azan dan syarhil Qur’an, untuk menambah variasi dan meningkatkan minat generasi muda.
Kasi Kesos Kecamatan, Sofian Juhri, menyebut bahwa keikutsertaan anak-anak dan remaja dalam kegiatan ini merupakan bukti keberhasilan pembinaan agama sejak dini di tingkat desa.
“Kami melihat semangat luar biasa dari para peserta. Ini menandakan bahwa pembinaan keagamaan di desa berjalan efektif dan patut diapresiasi,” tuturnya.
Ia juga berharap agar desa-desa lain dapat menjadikan Desa Sepakat sebagai contoh dalam membangun kegiatan keagamaan yang rutin, konsisten, dan berdampak luas bagi masyarakat.
Dengan adanya sinergi antara pemerintah desa dan kecamatan, Kecamatan Loa Kulu optimistis bahwa kegiatan semacam STQ dapat menjadi motor penggerak terciptanya masyarakat religius yang tidak hanya pandai membaca Alquran, tetapi juga menjadikannya pedoman hidup. (*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
