Bankaltimtara

Samarinda dan Kukar Sarang Preman, Polda Kaltim Ungkap 27 Kasus Premanisme Selama Dua Pekan

Samarinda dan Kukar Sarang Preman, Polda Kaltim Ungkap 27 Kasus Premanisme Selama Dua Pekan

Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Yuliyanto.-chandra/disway-

Dalam hal ini, Polda Kaltim memastikan bahwa langkah penegkan hukum akan terus berlanjut dan melibatkan seluruh pemangku kepentingan.

“Masyarakat diimbau untuk segera melaporkan tindakan premanisme melalui layanan hotline 110 yang langsung terhubung ke Polres terdekat tanpa memerlukan pulsa,” tandasnya.

Sebelumnya, Polda Kaltim berhasil meringkus pelaku aksi premanisme yang melibatkan seorang pria berinisial AB (38), yang merupakan warga Sepinggan Raya, Balikpapan Selatan. Diketahui AB adalah seorang residivis kasus pembunuhan pada tahun 2011 silam.

Ia nekat mengancam seorang pengemudi ojek online (ojol) menggunakan senjata tajam berupa badik. Insiden ini terjadi di kawasan Jalan Syarifuddin Yoes, Gunung Bahagia, Balikpapan Selatan, pada Selasa (13/5/2025) sekitar pukul 17.00 WITA.

Ironisnya, pelaku berhasil diamankan oleh Tim Opsnal Jatanras Polda Kalimantan Timur yang secara kebetulan tengah melaksanakan patroli rutin di sekitar lokasi kejadian dalam rangka Operasi Kepolisian Kewilayahan 2025. Kehadiran aparat kepolisian pun berhasil mencegah potensi terjadinya tindak kekerasan lebih lanjut.

BACA JUGA:Lawan Ormas Premanisme di Kaltim, Kodam VI/ Mulawarman Bentuk Satgas Terpadu

BACA JUGA:Kapolres Berau Komitmen Berantas Premanisme Berkedok Ormas

Kombes Pol Jamaluddin Farti, Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Kaltim, mengungkapkan kronologi kejadian bermula ketika korban, seorang pengemudi ojol berinisial PB (31) yang merupakan warga Sepinggan Baru, sedang menjalankan tugasnya mengantarkan penumpang menuju Simpang Tiga Wika.

"Setelah korban berhenti, pelaku marah-marah dan berkata kasar. Tapi PB memilih lanjut jalan," jelas Kombes Pol Jamaluddin.

Namun, pelaku yang diduga memiliki niat buruk, kembali menghadang korban sesaat setelah tiba di depan Perumahan Sepinggan Pratama.

Cekcok pun tak terhindarkan, hingga puncaknya, AB dengan kalap mencabut sebilah badik dan mengarahkannya kepada korban. Merasa jiwanya terancam, PB sontak melarikan diri mencari perlindungan ke arah perumahan.

Di saat genting tersebut, Tim Opsnal Jatanras yang dipimpin oleh AKBP Beddy Suwendi sedang melintas tepat di lokasi keributan.

Melihat situasi yang mencurigakan, petugas dengan sigap menghentikan kendaraan dan mengamankan kedua belah pihak. Interogasi singkat pun dilakukan di tempat kejadian perkara.

"Dari hasil penggeledahan, kami menemukan tiga bilah badik dan satu bilah pisau yang disimpan oleh pelaku," ungkap Kombes Pol Jamaluddin Farti.

BACA JUGA:Dukung Penertiban Ormas Berkedok Preman, Ketua Laskar Adat Borneo Minta Jangan Digeneralisasi

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait