Tidak Ada Aksi Balik Badan, Mahasiswa UINSI Pilih Dengarkan Materi Wali Kota Samarinda Sampai Selesai
Wali Kota Samarinda Andi Harun terima Penghargaan usai menjadi pemateri di Universitas Sultan Aji Muhammad Idris (Uinsi) Samarinda.-Rahmat/DIsway Kaltim-
SAMARINDA , NOMORSATUKALTIM— Tidak ada aksi balik badan mahasiswa yang terjadi saat Wali Kota Samarinda Andi Harun menghadiri kegiatan Pengenalan Budaya Akademik Kampus (PBAK), di Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda, Senin 18 Agustus 2025.
Ratusan mahasiswa UINSI justru mendengarkan pemaparan dan pesan-pesan Andi Harun dengan seksama.
Dalam kesempatan itu, AH menyampaikan materi mengenai persoalan banjir dan pengelolaan sampah yang menjadi isu utama di Kota Tepian.
Andi Harun mengapresiasi langkah UINSI yang menjadikan persoalan lingkungan sebagai bagian dari edukasi mahasiswa baru.
BACA JUGA:Kurangi Ketergantungan dari Luar, Pemkab Kutim Pacu Produksi Padi, Targetkan Tiga Kali Panen Setahun
Menurutnya, keterlibatan generasi muda sangat penting dalam upaya pengendalian banjir maupun pengelolaan sampah di masyarakat.
“Antusiasme mahasiswa luar biasa, sangat interaktif. Paling tidak mereka bisa memahami strategi pengendalian banjir yang kita lakukan, baik dari sisi struktural, non-struktural, maupun kelembagaan dan sosial kemasyarakatan,” ujar Andi Harun.
BACA JUGA:Ribuan Relawan dan Warga Gelar Upacara Pengibaran Bendera di Simpang Empat Lembuswana
Ia menjelaskan, strategi tersebut dilakukan secara bertahap. Mulai dari jangka pendek (1–3 tahun), menengah (3–5 tahun), hingga jangka panjang yang melibatkan Daerah Aliran Sungai (DAS) Mahakam.
Termasuk bersama daerah perbatasan dengan Kutai Barat, Mahulu, dan Kutai Kartanegara.
Upaya mitigasi struktural juga sudah dilakukan, mencakup revitalisasi drainase dan pengerukan.
Sementara mitigasi non-struktural difokuskan pada kebijakan lingkungan, termasuk pengaturan aktivitas tambang di wilayah sekitar Samarinda.
BACA JUGA:Sekolah Rakyat Samarinda Fokus Mapping Bakat Siswa Lewat Tes Talent DNA
Selain itu, Andi menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam menjaga lingkungan, khususnya terkait sampah.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
