Bentrok Jukir dan Ojol di Samarinda Dipicu Enggan Bayar Parkir, Polisi: Satu Pelaku Bawa Sajam Masih Buron
Situasi bentrok antara jukir liar dan driver ojol di Samarinda.-Mayang Sari/ Nomorsatukaltim-
Setelah itu, menurut Dicky, pelaku memanggil temannya untuk ikut melakukan kekerasan. Salah satu dari mereka bahkan membawa senjata tajam dan mengancam korban.
"Kemudian setelah itu, si ojol ini memanggil temannya juga, begitu pula pihak pelaku. Salah satu pelaku membawa sajam. Itu yang sekarang masih kami kejar," jelasnya.
BACA JUGA: Parkir dan Jukir Liar Masih Mewabah, DPRD Samarinda Minta Dishub Tegas
Pihaknya kini terus mendalami peran masing-masing orang yang terekam dalam video amatir yang sempat beredar di media sosial.
Dalam kesempatan yang sama, Hendri memberikan peringatan keras kepada para jukir, khususnya yang beroperasi secara liar dan tidak terdaftar resmi.
Pihaknya tidak akan ragu menindak jukir yang melakukan pemerasan, penganiayaan, maupun ancaman terhadap pengguna jalan.
"Jika ditemukan tindakan kriminal seperti ini, kami akan tindak tegas sesuai hukum yang berlaku. Kami ingin menciptakan rasa aman bagi warga," kata Hendri.
BACA JUGA: Pemilik Usaha Mulai Berani Lawan Jukir Liar
Sebagai bentuk respons terhadap keresahan masyarakat terkait jukir liar, Polresta Samarinda akan menggelar razia gabungan dalam waktu dekat. Operasi tersebut akan melibatkan sejumlah instansi seperti Dinas Perhubungan, Satpol PP, TNI, hingga Polisi Militer.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
