Dampak IKN, Loker di Balikpapan Meningkat, Disnaker: Paling Terasa di Perhotelan
Pertumbuhan ekonomi Kota Balikpapan ikut terdongkrak oleh pembangunan IKN di Kaltim. -(Disway Kaltim/ Chandra)-
"Data riil pencari kerja untuk bulan Juli di kita, kemudian lowongan pekerjaan di hotel-hotel Balikpapan itu ada di kita, yang lewat kita," ungkap Ani.
Fenomena Pilih-pilih Kerja
Namun, Ani juga menyoroti adanya fenomena pilih-pilih pekerjaan di kalangan pencari kerja. Terutama di kalangan anak muda Balikpapan.
BACA JUGA: Pemkab Paser Akan Terapkan Aplikasi Puja Indah
BACA JUGA: Ini Upaya Pemkab Berau Majukan Sektor Pertanian berbasis Teknologi
"Pencari kerja bermasalah sih tidak, tapi kalau anak Balikpapan itu pilih-pilih kerja, itu sudah bukan rahasia," katanya.
BPS Ungkap Kenaikan
Sementara itu, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), Balikpapan mengalami kenaikan jumlah tenaga kerja lokal dari tahun 2020 hingga 2023.
Data BPS menyebut, di tahun 2020 total pekerja sebanyak 47.338 orang; 2021 bertambah menjadi 77.953 orang.
Berikutnya di tahun 2022 angkanya 103.969 orang; dan terakhir pada tahun 2023 mencapai 223.925 orang.
BACA JUGA: KPU Kaltim Gelar Simulasi Pendaftaran Calon Gubernur dan Wakil Gubernur
BACA JUGA: APBD Kaltim 2024 Naik Rp 1,5 Triliun, Akmal Malik: Kita Fokus Mandatory Spending
Kenaikan tenaga kerja lokal tersebut tumbuh seiring dengan semakin banyaknya perusahaan yang beroperasi di Kota Balikpapan.
Masih dari laman BPS, jumlah perusahaan di Kota Balikpapan juga mengalami kenaikan yang cukup signifikan, sejak 4 tahun terakhir, tepatnya dari tahun 2020.
Misalnya pada perusahaan kecil, pada tahun 2020 terdapat 325 perusahaan; 2021 naik menjadi 448 perusahaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: