Bankaltimtara

BCT Tetap Gratis, Pemkot Balikpapan Masih Atur Skema Pengelolaan

BCT Tetap Gratis, Pemkot Balikpapan Masih Atur Skema Pengelolaan

Bus BCT yang terparkir di Terminal Batu Ampar Balikpapan. -salsabila/disway kaltim-

"Skema tersebut sudah kami bahas secara internal, namun belum dapat kami umumkan hari ini," ucap Fadli, sapaan akrabnya.

Upaya penguatan infrastruktur transportasi juga turut dilakukan melalui pembangunan Smart Traffic Management Center.

Fasilitas itu akan menjadi pusat kendali lalu lintas berbasis teknologi guna memantau operasional BCT dan menciptakan sistem transportasi yang tertib, efisien, serta responsif terhadap kondisi lapangan.

BACA JUGA:BI Balikpapan Dorong Kenaikan Target Transaksi Non Tunai, Termasuk Gandeng Bacitra Gunakan Pembayaran QRIS

Fadli menegaskan, harmonisasi kebijakan antara Pemkot Balikpapan dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur terus dijaga agar pengembangan transportasi berjalan sinkron.

"Semua kebijakan ini kami pastikan selaras dan bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur," ungkapnya.

Layanan BCT sendiri telah beroperasi hampir satu tahun sejak masa uji coba dimulai pada 8 Juli 2024. 

Selama masa tersebut, transportasi ekonomis yang diberi nama TEMAN Bus ini beroperasi secara gratis dalam tiga koridor utama:

• Koridor A: Pelabuhan Semayang – Bandara Sepinggan
• Koridor B: Terminal Batu Ampar – Jalan Ahmad Yani
• Koridor C: Terminal Batu Ampar – Jalan MT Haryono

BACA JUGA:Polisi Balikpapan Dilatih Jadi Konselor Psikologi, Jawab Kebutuhan Warga yang Kian Kompleks

BACA JUGA:Pusaran Air di Teluk Balikpapan Dikonfirmasi sebagai Waterspout, BMKG: Waspada Cuaca Ekstrem!

Berdasarkan perjanjian awal, pengelolaan penuh atas layanan ini akan dialihkan ke Pemkot Balikpapan pada 2027.

Namun, jelas Fadli, Dishub membuka kemungkinan pengambilalihan lebih cepat. Dengan catatan kesiapan anggaran harus terpenuhi agar layanan tetap berjalan optimal.

"Kami juga terus mengupayakan agar jika pengelolaan BCT diambil alih lebih awal oleh Pemkot, ada penyesuaian anggaran yang memungkinkan keberlanjutan layanan tanpa menaikkan tarif secara signifikan," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait