Bankaltimtara

Pemkab Berau Berencana Bangun Rumah Produksi Kakao di Kampung Merasa

Pemkab Berau Berencana Bangun Rumah Produksi Kakao di Kampung Merasa

Kakao asal Kabupaten Berau dikenal dengan kualitasnya yang baik.-Rizal Malhodtra-nomorsatukaltim.disway.id


Banner Prokopim Pemkab Berau 2025--

 

BERAU, NOMORSATUKALTIM - Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas menegaskan, bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau berkomitmen dalam memajukan industri coklat lokal sebagai bagian dari strategi pengembangan ekonomi kreatif dan pemberdayaan potensi daerah.

Menurutnya, coklat Berau bukan hanya oleh-oleh khas yang diminati wisatawan, namun juga telah memiliki daya saing hingga dikenal di pasar internasional.

“Coklat Berau bukan sekedar buah tangan biasa. Ini simbol keberhasilan pemberdayaan lokal dan sudah menembus pasar global,” kata Bupati Sri Juniarsih, Sabtu (26/7/2025).

Pemkab Berau terus membuka ruang kolaborasi dengan pihak ketiga dalam pengolahan kakao dan perluasan pemasaran, termasuk ke luar negeri. 

BACA JUGA: Investor Asing Bidik Berau, Pemkab Genjot Pesisir Jadi Sentra Perikanan

Melalui sinergi antara pemerintah daerah, sektor swasta, dan pelaku UMKM, Bupati Sri berharap coklat Berau menjadi ikon baru ekonomi kreatif Bumi Batiwakkal.

“Selain mendorong pertumbuhan industri lokal, ini juga membuka lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Dalam rangka memperkuat industri coklat di Berau, Pemkab Berau melalui Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) tengah merancang pembangunan rumah produksi kakao yang akan dipusatkan di Kampung Merasa.

Kepala Bidang Perindustrian Diskoperindag Berau, Rita Noratni mengatakan, perencanaan tersebut telah melewati kajian dan uji kelayakan, termasuk monitoring lapangan oleh akademisi serta DPPKUKM Kalimantan Timur.

BACA JUGA: DPRD Berau Minta Koperasi Merah Putih Tak Geser Peran BUMDes, Dorong Kolaborasi dan Pengawasan Dana

“Pemilihan lokasi di Kampung Merasa sangat strategis karena wilayah ini sudah ditetapkan sebagai kawasan pengembangan kakao berdasarkan SK Bupati Berau Nomor 490 Tahun 2023,” terangnya.

Lahan yang akan digunakan merupakan hibah dari kepala Kampung Merasa. Namun, hingga saat ini, dokumen Rencana Anggaran Biaya (DED) masih dalam proses persiapan. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait