Sosialisasi Gemarikan Terus Digaungkan DKP Kukar untuk Peningkatan Gizi Warga

Banner Diskominfo Kukar 2025 Rev--

KUKAR, NOMORSATUKALTIM – Dalam upaya mempercepat pencegahan stunting dan meningkatkan kualitas gizi masyarakat, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kutai Kartanegara (Kukar) terus menggiatkan program Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) di berbagai wilayah.

Program Gemarikan ini menjadi bagian dari strategi unggulan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar. Utamanya dalam mendukung program nasional menekan angka stunting melalui konsumsi protein hewani yang mudah diakses masyarakat.

Kepala DKP Kukar, Muslik, menegaskan bahwa ikan merupakan sumber nutrisi penting yang berperan besar dalam mendukung tumbuh kembang anak-anak.

"Ikan memiliki kandungan protein, omega-3, dan berbagai vitamin penting yang sangat dibutuhkan tubuh, terutama dalam masa pertumbuhan," kata Muslik, Jumat 25 April 2025.

Ia menjelaskan, DKP Kukar telah melaksanakan berbagai inovasi untuk memperluas jangkauan sosialisasi Gemarikan di tengah masyarakat.

"Kami mengadakan penyuluhan, kampanye gizi seimbang, lomba masak berbahan dasar ikan, hingga memberikan bantuan ikan segar kepada keluarga kurang mampu," tambah Muslik.

Program Gemarikan, menurut Muslik, sebenarnya telah dicanangkan secara nasional sejak lama, namun kini pihaknya mendorong pelaksanaan program tersebut secara lebih intensif di tingkat daerah.

"Gemarikan kami integrasikan dalam berbagai kegiatan lintas sektor, seperti berkolaborasi dengan Bappeda Kukar, Dinas Kesehatan dan DP3A Kukar untuk mendukung penurunan angka stunting," jelasnya.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya memastikan bahwa masyarakat tidak hanya sadar akan manfaat makan ikan, tetapi juga dapat mengakses ikan segar dengan harga terjangkau.

"Kami ingin memastikan seluruh lapisan masyarakat, terutama di daerah pedesaan, dapat menikmati ikan berkualitas untuk memperbaiki pola konsumsi harian mereka," ungkap Muslik.

Ia juga mengatakan bahwa melalui Gemarikan, DKP Kukar tidak hanya ingin meningkatkan kesadaran tentang pentingnya konsumsi ikan, tetapi juga memperkuat ketahanan pangan lokal dengan mendorong produksi ikan di berbagai wilayah.

"Distribusi ikan yang merata penting untuk membangun kemandirian pangan dan mendukung ekonomi lokal, sehingga manfaatnya dirasakan oleh seluruh masyarakat Kukar," tambahnya.

Muslik menyebut perhatian khusus diberikan kepada kelompok rentan, seperti ibu hamil dan keluarga dengan balita, agar edukasi tentang pentingnya makanan bergizi bisa langsung diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

"Kami rutin turun ke lapangan melakukan penyuluhan langsung, membangun pemahaman tentang gizi seimbang sejak dini agar anak-anak kita tumbuh sehat dan berkualitas," imbuhnya. (*)

Sumber: