Kahayu, Mualim KMP Muchlisa yang Heroik, Tenggelam Setelah Mengevakuasi Penumpang
Kahayu, mualim KMP Muchlisa yang tenggelam di Teluk Balikpapan. -istimewa-
"Itulah, salah satu generasi Z yang terbaik, tidak semuanya hanya bermain media sosial, tidak suka lalu berhenti kerja. Kahayu ini luar biasa sekali," ungkap Sabri.
Sebagai bentuk penghormatan yang mendalam atas jasa dan pengorbanan Kahayu, PT Sadena Mitra Bahari mengambil langkah.
Perusahaan berkomitmen untuk menanggung biaya pendidikan adik Kahayu yang saat ini masih bersekolah di bangku SMA.
"Makanya saya bilang ke keluarga, kita sangat menghargai Kahayu. Ini kan adiknya masih SMA. Nah, sebagai bentuk penghormatan kita, kita ingin menyekolahkan adiknya," pungkas Sabri.
Di sisi lain, setelah operasi pencarian seluruh awak kapal dinyatakan rampung, tantangan baru muncul dalam proses evakuasi bangkai Kapal Motor Penumpang (KMP) Muchlisa yang tenggelam di perairan Teluk Balikpapan.
Beratnya muatan di dalam kapal menjadi kendala utama dalam upaya pengangkatan badan kapal. Menurut Sabri Ramdhany, tim evakuasi menghadapi kesulitan signifikan akibat keberadaan sejumlah kendaraan berat dan kontainer di dalam lambung kapal.
"Sudah mau diangkat, tapi mengeluarkannya susah. Di dalamnya ada tronton, ada kontainer," ungkap Sabri.
BACA JUGA:Korban Selamat KMP Muchlisa Tuntut Pertanggungjawaban Kendaraan dan Barang Elektronik yang Tenggelam
BACA JUGA:Daftar Nama Penumpang, ABK dan Muatan KMP Muchlisa yang Tenggelam di Teluk Balikpapan
Selain itu, posisi kapal yang kini dalam keadaan miring semakin mempersulit upaya mengeluarkan muatan melalui jalur normal di bagian depan kapal. Sebagai solusi, PT Sadena Mitra Bahari berencana untuk membuka bagian samping kapal.
Langkah ini diharapkan dapat mempermudah proses pemindahan muatan yang menghambat evakuasi. Jika memungkinkan akan diterik ke galangan karena posisi kedalaman laut masih terbilang dangkal
Sabri memperkirakan bahwa proses evakuasi bangkai kapal akan jauh lebih mudah setelah seluruh muatan berhasil dikeluarkan.
Meskipun demikian, ia belum dapat memberikan kepastian mengenai estimasi waktu pengangkatan kapal tersebut.
BACA JUGA:KMP Muchlisa Tenggelam di Teluk Balikpapan, Bawa 18 Kru, Dua Orang belum Ditemukan
Lebih lanjut, Sabri mengungkapkan bahwa PT Sadena Mitra Bahari telah bergerak dengan melakukan survei lokasi secara paralel sejak awal operasi pencarian dua kru kapal yang hilang.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
