Pencarian Korban Kapal Feri Tenggelam di Teluk Balikpapan Dilanjutkan
Proses pencarian hari kedua korban tenggelam KMP Muchlisa yang karam di Teluk Balikpapan.-(Disway Kaltim/ Awal)-
PENAJAM PASER UTARA, NOMORSATUKALTIM - Pencarian korban KMP Muchlisa yang tenggelam di Teluk Balikpapan kembali dilanjutkan pada Selasa (6/5/2025), pukul 08.00 Wita.
Hal ini dilakukan setelah pencarian pada hari pertama atau saat peristiwa pada Senin (5/5/2025) belum membuahkan hasil, karena terhambat cuaca dan visibilitas yang rendah pada malam hari.
"Pencarian hari kedua ini fokus pada penyelaman mencari korban yang belum ketemu," kata Kapolres Penajam Paser Utara, AKBP Andreas Alek Danantara.
Menurut informasi terakhir yang diterima pihak kepolisian, saat kapal mengalami masalah, kedua korban diduga sedang menuju ruang dokumen atau car deck.
BACA JUGA: Daftar Nama Penumpang, ABK dan Muatan KMP Muchlisa yang Tenggelam di Teluk Balikpapan
BACA JUGA: KMP Muchlisa Tenggelam di Teluk Balikpapan, Bawa 18 Kru, Dua Orang belum Ditemukan
Besar kemungkinan mereka terjebak di area tersebut karena posisi kendaraan yang tidak sempat diselamatkan saat insiden terjadi.
Kedua korban yang hilang diketahui bernama Kahayu, Mualim I KMP Muchlisa, dan Ilham, yang bertugas sebagai kelasi.
"Jadi kemungkinan arahnya ke ruang dokumen atau terhempit, karena kendaraan tidak ada yang terselamatkan, sehingga bisa jadi penghalang saat (korban) berupaya ingin keluar," terang Andreas.
Ia menekankan pentingnya koordinasi antarpenyelam serta kepatuhan terhadap prosedur keselamatan selama pencarian.
BACA JUGA: Tenggelam di Kedalaman 20 Meter, KMP Muchlisa Memuat 22 Penumpang dan 13 Unit Kendaraan
BACA JUGA: Setelah Insiden Kapal Feri Tenggelam di Teluk Balikpapan, Petugas Siaga di Pelabuhan Kariangau
Tim gabungan yang dikerahkan terdiri dari personel TNI AL, Basarnas, Polairud, Posal Penajam, penyelam dari KRI, serta relawan.
Pencarian hari kedua ini diharapkan membuahkan hasil dengan berhasil menemukan dua korban ABK KMP Muchlisa yang terjebak.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
