Wali Kota Samarinda Kaji Ulang Biaya Revitalisasi Eks Plaza 21 Jadi Gedung Parkir Berlangganan

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM – Pemerintah Kota Samarinda masih mengkaji rencana revitalisasi gedung eks Plaza 21 di Jalan Niaga Utara, Kelurahan Pelabuhan, menjadi fasilitas parkir.

Wali Kota Samarinda Andi Harun menyebut estimasi biaya yang ditawarkan konsultan perencana masih terlalu tinggi.

Dia mengatakan, dalam pemaparannya di balai kota, konsultan menyodorkan dua opsi pemanfaatan gedung yang saat ini difungsikan sebagai lahan parkir sementara.

“Opsi pertama membongkar total bangunan dan membangun struktur baru 3 lantai dengan nilai Rp67 miliar,” ucap Andi Harun, Senin 15 September 2025.

BACA JUGA: Era Baru Dimulai! Samarinda Siap Terapkan Artificial Intelligence di Pemerintahan

BACA JUGA: Bikin Resah Warga, Satpol PP Kaltim Grebek Bangunan Eks Bandara Temindung

Opsi kedua, lanjutnya, adalah mempertahankan struktur eksisting dengan penguatan di sejumlah titik agar lebih kokoh.

Gedung akan tetap memiliki 4 lantai plus satu mezzanine, dengan estimasi biaya sekitar Rp55 miliar.

“Angka itu masih ketinggian, saya anggap gedung itu cuma butuh renovasi saja tidak harus dibongkar semuanya,” ujarnya.

Andi Harun menilai, biaya kedua opsi tersebut jauh di atas perbandingan rencana lama saat gedung itu akan ditransformasi menjadi hotel oleh investor swasta.

BACA JUGA: BPBD Samarinda Susun Kajian Risiko Bencana di Samarinda Seberang dan Palaran

BACA JUGA: Satpol PP Kaltim dan Dishub Samarinda Tertibkan 13 Jukir Liar di Kawasan Kuliner dan Kafe

Saat itu, kebutuhan investasi diperkirakan hanya sekitar Rp35 miliar untuk membangun hotel 119 kamar dengan tiga lantai parkir.

“Memang tidak apple to apple, karena investasi swasta biasanya menekan biaya semaksimal mungkin, sedangkan proyek pemerintah memperhitungkan banyak faktor, termasuk keuntungan kontraktor,” jelasnya.

Sumber: