Kemana Hatinya Ibu Ini, Bayi Baru Lahir Tewas di Tangan Sendiri, Jasad Disembunyikan di Baskom

Kemana Hatinya Ibu Ini, Bayi Baru Lahir Tewas di Tangan Sendiri, Jasad Disembunyikan di Baskom

Tersangka KH (21) saat diamankan oleh Unit PPA Satreskrim Polresta Balikpapan bersama dengan barang bukti berupa baskom dan plastik merah, Senin (4/11/2024). -chandra/disway-

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM – Seorang bayi perempuan ditemukan tidak bernyawa di dalam lemari, tak lama setelah dilahirkan oleh ibunya yang berinsial KH (21).

Kejadian ini terjadi di Kecamatan Balikpapan Kota dan kasus ini sedang ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Balikpapan.

Kejadian bermula berlokasi di rumah KH pada Jumat, (23/82024), sekitar pukul 13.00 WITA. Insiden tersebut pertama kali dilaporkan oleh FR (38), seorang tetangga yang merasa curiga dan segera memberi tahu pihak berwenang.

BACA JUGA:Hasrat Tak Terpenuhi, Pria di Balikpapan Rudapaksa Anak Tiri

BACA JUGA:Pelaku UMKM di Balikpapan Modifikasi Gran Max jadi Food Truck, Segini Harganya!

Ipda Futuhatul Laduniyah, Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Balikpapan, mengungkapkan bahwa KH melahirkan tanpa bantuan medis dan bayinya ditemukan dalam keadaan meninggal.

"Korban dalam kasus ini adalah bayi yang baru dilahirkan oleh tersangka. Akibat dari peristiwa ini, bayi tersebut meninggal dunia," ujar Ipda Futuhatul Laduniyah, pada Senin, (4/11/2024).

Ipda Futuhatul menjelaskan bahwa awalnya KH mengaku kepada ibunya, AK, bahwa ia mengalami pendarahan. AK, yang mengira itu hanya menstruasi biasa, awalnya tidak curiga.

Namun, KH kemudian mengeluhkan banyaknya darah, sehingga AK dan beberapa warga segera menuju rumah KH.

BACA JUGA:Gadai Motor Tanpa Izin, Seorang Anak di Balikpapan Polisikan Orang Tua

BACA JUGA:Satpol PP Balikpapan Lakukan Penertiban Kota, Ini yang Menjadi Target Mereka

Mereka terkejut mendapati darah berceceran di kamar KH. KH pun segera dibawa ke RSUD Gunung Malang untuk mendapat perawatan atas pendarahan hebatnya. Dokter yang memeriksa KH mengungkapkan bahwa pendarahan itu terjadi akibat proses persalinan.

"Namun, saat ditanya, KH awalnya tidak mengakui telah melahirkan," jelas Ipda Futuhatul.

Setelah didesak lebih lanjut, KH akhirnya mengaku bahwa ia melahirkan seorang bayi perempuan dan menyembunyikan jasad bayinya di dalam lemari. Bayi tersebut diletakkan dalam sebuah baskom berlapis plastik kresek merah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: