Bullying Lagi? Santri Ponpes di Kediri Meninggal Tak Wajar, Keluarga: Kami Curiga Dianiaya

Bullying Lagi? Santri Ponpes di Kediri Meninggal Tak Wajar, Keluarga: Kami Curiga Dianiaya

Ilustrasi korban perundungan-(Disway/ Istimewa)-

NOMORSATUKALTIM - Jagad dunia maya kembali heboh dengan kasus perundungan atau bullying yang diduga terjadi di pondok pesantren (Ponpes) PPTQ Al Hanifiyyah di Mojo, Kediri, Jawa Timur.

Dalam kasus ini, santri bernama Bintang Balqis Maulana (14) menjadi korban, meninggal dunia dengan kondisi tak wajar.

Santri asal Afdeling Kampunganyar, Kendenglembu, Karangharjo, Banyuwangi dikirim pulang dalam kondisi sudah meninggal dunia.

BACA JUGA: Sembilan Orang Ditangkap Polda Kaltim, Diduga karena Hentikan Paksa Poyek Bandara VVIP IKN

Menurut sejumlah sumber, Bintang dibawa pulang oleh pihak perwakilan Ponpes Al Hanifiyyah Kediri pada Sabtu (24/2/2024) dini hari.

Dalam video yang beredar di media sosial, ibu korban terdengar menangis histeris mempertanyakan tanggung jawab pengurus ponpes.

"Mondok tahu-tahunya kayak gini pak, gimana pak, gimana Pak? Pengawasannya gimana, pengawasannya bapak?" ujar ibu korban kepada pengurus yang mengantarkan jenazah Bintang.

BACA JUGA: Pemerintah Gelar Sidang Isbat Awal Ramadan 10 Maret 2024

 

Keluarga Korban Buka Suara

Berdasarkan laporan pihak keluarga korban, Mia Nur Khasanah (22), Bintang dilaporkan meninggal dunia oleh pihak ponpes akibat terjatuh di kamar mandi.

"Awalnya dikabarkan meninggal karena terjatuh di kamar mandi," kata kakak dari korban, dilansir dari Disway National Network (DNN), Selasa  (27/2/2024).

BACA JUGA: Polri Bongkar Jaringan Pembuat Film Porno Anak Sesama Jenis

Namun pihak keluarga tak begitu saja percaya dengan klaim pihak Ponpes Al Hanifiyyah Kediri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: