Blankspot Sinyal di Destinasi Wisata, Diskominfo PPU Desak Provider Cepat Bergerak
Blankspot jaringan intenet menjadi kendala pengembangan destinasi wisata di Kabupaten Penajam Paser Utara.-(Disway Kaltim/ Awal)-
Namun sayangnya tower BTS yang dioperasikan oleh provider plat merah tersebut hanya beroperasi sekitar 3 tahun saja.
"Itu upaya kami agar Kampung Baru (area wisata mangrove) bisa teraliri internet," kata Syafruddin, Senin (30/6/2025).
BACA JUGA: 100 Hari Kerja Gubernur Harum, Sukseskan Pendidikan Gratis Hingga Internet Desa
BACA JUGA: Pemprov Kaltim Targetkan 800 Titik Koneksi Internet Desa
Syafruddin berharap penarikan kabel optik dapat segera direalisasikan dan masuk dalam program kerja tahun 2025 atau 2026.
Saat ini, pengadaan internet di wilayah PPU ditangani oleh Telkom Regional VI Kalimantan.
Namun, lanjutnya, tantangan utama terletak pada analisis kelayakan bisnis yang dilakukan oleh penyedia jasa, seperti jumlah populasi yang menjadi salah satu indikator utama.
“Kami mendukung dari sisi infrastrukturnya saja. Kalau hitung-hitungan Renbis itu ada di provider,” jelasnya.
BACA JUGA: Pentingnya Infrastruktur Internet untuk Sukseskan Desa Digital
BACA JUGA: Kutim Masih Terkendala Akses Internet, DPRD Minta Daerah Terpencil Diperhatikan
Syafruddin menambahkan, akses internet yang lancar tak hanya penting untuk mendukung promosi wisata.
Tetapi juga membuka peluang lebih luas bagi pelaku UMKM serta mempermudah masyarakat dan pemerintah menyampaikan serta menerima informasi secara cepat dan tepat.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
