Peran Kepemimpinan dalam Meningkatkan Efisensi Pelayanan Pemerintah Kabupaten Berau
Peserta PKA Angkatan I KDOD LAN Samarinda.-(Foto/ Dok. Pribadi)-
Sepanjang Tahun 2024, Pemkab Berau telah memasang 1.036 titik Wifi Gratis, sejalan dengan kekayaan sumber daya alam yang melimpah dan potensi pariwisata yang menjanjikan.
Di saat yang sama, Pemkab Berau tengah menghadapi tantangan signifikan dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik dengan indek IKM tahun 2024 sebesar 86,23.
Di tengah dinamika perkembangan wilayah dan tuntutan masyarakat akan pelayanan yang lebih responsif, peran kepemimpinan menjadi kunci utama dalam mentransformasi birokrasi menjadi lebih efektif dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.
Kondisi Pelayanan Publik di Kabupaten Berau
Kabupaten Berau yang kini sedang giat mengembangkan sektor pariwisata dan perkebunan masih dihadapkan pada berbagai permasalahan pelayanan publik.
Berdasarkan survei Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) terkini, beberapa dinas dan unit pelayanan di Berau masih belum mencapai standar pelayanan prima yang diharapkan.
Keluhan masyarakat seringkali berkaitan dengan prosedur pelayanan yang berbelit, waktu tunggu yang lama, dan kurangnya transparansi dalam pengurusan dokumen.
"Pelayanan publik adalah cermin dari kualitas kepemimpinan suatu daerah. Tanpa kepemimpinan yang visioner dan transformatif, reformasi birokrasi akan sulit terwujud," ujar Dr. Budi Santoso, pengamat pemerintahan dari salah satu perguruan tinggi di Kalimantan Timur.
Peran Strategis Lembaga Administrasi Negara (LAN)
Lembaga Administrasi Negara (LAN) Samarinda sebagai institusi yang bertanggung jawab dalam pengembangan kompetensi aparatur sipil negara, memainkan peran vital dalam membentuk pemimpin-pemimpin birokrasi yang handal di Kalimantan Timur, termasuk Kabupaten Berau.
Melalui Program Pelatihan Kepemimpinan Administrator, LAN berupaya mencetak pemimpin yang tidak hanya memiliki kapasitas manajerial tetapi juga kemampuan adaptif dalam menghadapi perubahan.
Dalam sambutannya, Kepala LAN Samarinda menekankan pentingnya peran kepemimpinan dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Ia menyatakan bahwa pemimpin yang efektif harus mampu menjadi katalisator perubahan, yang tidak hanya mengarahkan tetapi juga menginspirasi bawahannya untuk mencapai tujuan bersama.
Ia menekankan bahwa kepemimpinan yang baik harus didasari oleh integritas dan kemampuan untuk membangun hubungan yang positif dengan tim. Hal ini sangat relevan dalam konteks pelayanan pemerintah, di mana pemimpin harus mampu menggerakkan organisasi untuk memberikan layanan yang optimal kepada masyarakat.
Pelatihan Kepemimpinan Administrator yang diselenggarakan LAN Samarinda tahun ini diikuti oleh beberapa pejabat eselon III dari Kabupaten Berau.
Program ini menekankan pada pengembangan inovasi pelayanan publik dan kemampuan mengelola perubahan dalam organisasi.
Transformasi Pelayanan Publik Melalui Kepemimpinan Adaptif
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
