Tingkatkan Kompetensi ASN, Korpri Kutim Prioritaskan Pelatihan yang Relevan
Kepala BKPSDM Kutim, Misliansyah.-(Disway Kaltim/ Sakiya)-
KUTIM, NOMORSATUKALTIM - Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mendorong pelatihan yang lebih terarah dan sesuai kebutuhan setiap perangkat daerah, khususnya melalui program Bimbingan Teknis (Bimtek) yang tepat sasaran.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kutim, Misliansyah mengatakan, pelaksanaan pelatihan ASN atau pengembangan kompetensi harus didasarkan pada pemetaan kebutuhan jabatan serta tuntutan pelayanan publik yang semakin dinamis dan kompetitif.
“Pelaksanaan Bimtek harus dipilih dan diikuti sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing perangkat daerah. Jangan memilih pelatihan yang tidak relevan,” tegasnya saat ditemui di lingkungan Kantor Bupati Kutim, beberapa waktu lalu.
Misliansyah, yang akrab disapa Anca, menambahkan bahwa anggaran pelatihan ASN terbatas sehingga penggunaannya harus diarahkan kepada program yang menghasilkan output nyata. Ia menilai masih ditemukan pelatihan yang kurang relevan dengan praktik pekerjaan di lapangan.
BACA JUGA: Pemkab Kutim Fokus Pengendalian Inflasi hingga Mitigasi Bencana Jelang Nataru
BACA JUGA: 700 Koperasi Terpantau Vakum, Diskop Kutim Gencarkan Penyuluhan Gratis
Hal tersebut, kata dia, berdampak pada kurang maksimalnya peningkatan kompetensi ASN dalam mendukung percepatan reformasi birokrasi di daerah.
Ia menjelaskan bahwa pelatihan yang tepat sasaran dapat membantu ASN memahami perubahan regulasi, perkembangan sistem pemerintahan digital, serta standar pelayanan publik yang menuntut kecepatan, ketepatan, dan akuntabilitas.
Selain itu, Bimtek yang efektif juga dapat membentuk pola pikir ASN agar lebih adaptif dan responsif terhadap tantangan birokrasi modern.
“Jika pelatihan dilakukan secara terarah dan sesuai kebutuhan, dampaknya bukan hanya pada individu ASN, tetapi juga pada kualitas layanan pemerintah kepada masyarakat,” ujarnya.
BACA JUGA: Diskominfo Kutim Perkuat Kendali Informasi Digital untuk Bendung Arus Disinformasi
BACA JUGA: TPP ASN Kutim Belum Pasti, Sekda: Sesuaikan Kemampuan Daerah
Anca menyebut, dalam waktu dekat BKPSDM Kutim juga berencana melakukan evaluasi terhadap efektivitas pelatihan yang sudah berjalan, sekaligus menyusun tahapan peningkatan kompetensi berbasis kebutuhan unit kerja.
Ia berharap perangkat daerah secara aktif mengusulkan jenis pelatihan yang sesuai dengan bidang tugasnya, bukan didasarkan pada preferensi personal atau faktor nonteknis.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
