Marak Pencuri Besi Penutup Parit dan Panel Surya di Balikpapan, Polisi Selidiki Jejak CCTV

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM – Beredar video aksi pencurian besi penutup parit di kawasan Balikpapan Baru, Kota Balikpapan, tepatnya di depan SDIT Balikpapan Islamic School (BIS). 

Kejadian tersebut diketahui berlangsung pada Senin, 12 Mei 2025, sekitar pukul 10.15 Wita. 

Dalam rekaman CCTV yang beredar di media sosial, terlihat aksi pencurian dilakukan oleh 2 pria berboncengan sepeda motor. 

Aksi pencurian berlangsung siang hari, dalam kondisi jalan yang cukup lengang. 

BACA JUGA: Dikira Istirahat Ternyata Tak Bernyawa, Pengepul Besi Tua di Anggana Meninggal Saat Bekerja

BACA JUGA: 2 Kali Dipenjara Tak Buat Aco Kapok, Kini Kembali Ditangkap dalam Kasus Pencurian BBM

Aksi pencurian besi fasilitas umum tersebut kini beredar luas di media sosial dan menuai beragam respons dari warganet.

“Tangkap baru tanyain orang mana,” tulis pengguna akun @cristinmoke.

“Kapan hari itu kepasar setelah adzan subuh, pas berangkat diseberang ewalk ada motor scoopy hitam Ig duduk-duduk di trotoar, tak pikir ban nya bocor krn dia kek ngapaun gitu di ban motor, trs sekitar 20 menit pulang, liat lagi dia di depan pom bensin stlkuda dengan posisi yg sama, jam 6 antar pesanan pulangnya sekitar jam 6.30 lewat lg sekalian ngecek ternyata yg didepan bsb baru dicongkel krn bekas tanah disekitaran lobang msh baru kek di oker-okee gitu.. yg di pom bensin ga berhasil kayaknya soalnya ga ada tanda-tanda di congkel,” tulis netizen lain.

Menanggapi fenomena ini, Kasi Humas Polresta Balikpapan, Ipda Sangidun menyatakan bahwa pihaknya telah menerima laporan dan langsung melakukan tindakan awal. 

BACA JUGA: Aksi Pencuri Sembako di Kubar Berakhir setelah Berpindah-pindah untuk Hindari Kejaran Polisi

BACA JUGA: Polsek Kuaro Tangkap Pencuri 8 Pasang Kabel Power RRU Tower Telkomsel

“Saat ini pihak kepolisian sudah bertindak dan sedang dalam proses melakukan pendalaman kasus tersebut,” ungkap Ipda Sangidun, saat dikonfirmasi NOMORSATUKALTIM, Kamis (15/5/2025).

Menurutnya, polisi sedang mengumpulkan sejumlah bukti pendukung berupa video, CCTV, foto, serta keterangan dari warga sekitar untuk mengidentifikasi pelaku. 

Sumber: