Bankaltimtara

Langganan Banjir, RSUD AWS Samarinda Mulai Berbenah: Benahi Parit dan Tambah Ruang Terbuka Hijau

Langganan Banjir, RSUD AWS Samarinda Mulai Berbenah: Benahi Parit dan Tambah Ruang Terbuka Hijau

Genangan air di pintu masuk RSUD AWS Samarinda.-Mayang/Disway Kaltim-

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Rumah Sakit Umum Daerah Abdoel Wahab Sjahranie (RSUD AWS) Samarinda berbenah hadapi banjir.

Letak rumah sakit yang lebih rendah dari jalan raya membuat genangan air kerap terjadi di sejumlah titik pelayanan.

Plt Direktur RSUD AWS Samarinda, dr Indah Puspitasari, mengatakan banjir terakhir sempat menggenangi area pelayanan. Namun tidak sampai mengganggu aktivitas medis.

"Posisi AWS ini memang lebih rendah dari jalan. Mau tidak mau, suka tidak suka, itu risiko yang harus kami terima setiap kali curah hujan tinggi," ujarnya, Kamis 23 Oktober 2025.

BACA JUGA:Waspada, Sejumlah Titik di Samarinda Masih Tergenang Banjir, Ini Pesan BPBD

Menurutnya, air sempat menggenangi sebagian area, namun surut dalam waktu singkat.

Setelah itu pihak rumah sakit langsung melakukan pembersihan agar aktivitas pasien tidak terganggu.

Untuk mengurangi dampak banjir ke depan, manajemen RSUD AWS menyiapkan beberapa langkah.

Salah satunya membangun bozem atau kolam retensi di area tertentu rumah sakit yang berfungsi menampung air hujan berlebih.

BACA JUGA: RSUD AWS Samarinda Kaji Penggunaan Hotel Atlet untuk Pasien Luar Daerah

Bozem ini akan dikombinasikan dengan ruang terbuka hijau. Supaya ada area resapan alami di lingkungan rumah sakit.

Selain itu, beberapa bangunan lama yang sering terendam akan dibongkar dan dialihfungsikan menjadi taman terbuka.

Ada beberapa ruangan katanya. Seperti gedung Aster yang posisinya rendah dan sering tergenang, akan dijadikan ruang terbuka hijau.

Sementara gedung Teratai yang digunakan untuk kemoterapi tetap dipertahankan karena tidak terdampak.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: