Bankaltimtara

Tidak Ada Relokasi untuk 3 Sekolah Terdampak Banjir di Samarinda, SMPN 48 yang akan Dipindah

Tidak Ada Relokasi untuk 3 Sekolah Terdampak Banjir di Samarinda, SMPN 48 yang akan Dipindah

SMPN 48 Samarinda, Kalimantan Timur akan dilakukan relokasi.-istimewa-

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM—  Tim Wali Kota untuk Akselerasi Pembangunan (TWAP) memastikan 3 sekolah di Samarinda yang terdampak banjir tidak perlu direlokasi.

Kesimpulan itu disampaikan Ketua Tim TWAP Samarinda, Saparuddin, usai meninjau sejumlah titik banjir di kawasan Jalan Pangeran Suryanata dan Batu Cermin, Kamis, 13 November 2025 lalu.

Saparuddin menjelaskan, SD 013 dan SMP 24 di Jalan Pangeran Suryanata menjadi lokasi yang kerap terdampak banjir.

Namun, setelah dilakukan tinjauan lapangan bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta Dinas PUPR, ditemukan bahwa persoalan utama bukan berasal dari aliran air di belakang sekolah, melainkan dari drainase utama di tepi jalan.

BACA JUGA: Jadi Langganan Banjir, Kepala SMPN 24 Samarinda Tunggu Kepastian Relokasi

BACA JUGA: Pemkot Samarinda Tinjau Ulang Relokasi Tiga Sekolah Terdampak Banjir dan Longsor

“Drainase utama di Jalan Pangeran Suryanata tidak berfungsi maksimal. Saluran yang seharusnya mengalirkan air hingga ke Sungai Mahakam terputus sekitar 1.100 meter sebelum titik akhir,” ujar Saparuddin.

Selain itu, limpasan air dari kawasan perumahan Bukit Pinang turut memperparah kondisi karena tidak adanya saluran yang memadai. Akibatnya, air mengalir ke badan jalan dan masuk ke area sekolah.

Sebagai langkah jangka pendek, TWAP dan dinas terkait mulai membenahi drainase di sekitar SMP 24, termasuk menutup beberapa akses pagar yang selama ini menjadi “pintu air” masuknya banjir ke lingkungan sekolah.

Perbaikan serupa juga dilakukan di SD 013 agar terkoneksi dengan drainase menuju kawasan Warung Haji Kuni.

BACA JUGA: Gubernur Kaltim: Sungai Mahakam Dikeruk, Banjir dan Kendala Pelayaran Langsung Selesai

BACA JUGA: Andi Harun Pastikan Penanganan Banjir Samarinda Masuk Skala Prioritas Nasional 2026

“Jika drainase depan bisa kembali lancar, kami yakin banjir di 2 sekolah itu dapat diatasi,” katanya.

Di Batu Cermin, SMPN 27 juga dipastikan tidak perlu dipindah. Masalah yang muncul di sekolah tersebut bukan banjir, melainkan tanah longsor di area belakang sekolah.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait