Calon Pemudik dari Pelabuhan Semayang Balikpapan Mulai Memadati Terminal Keberangkatan

Situasi di Pelabuhan Semayang Balikpapan yang mulai dipadati oleh calon pemudik, pada Jumat (21/3/2025) sore.-(Disway/ Chandra)-
BACA JUGA : Tren Penjualan Mobil di Balikpapan Masih Tinggi, Efek Efisiensi Anggaran Belum Terasa
Selain KSOP, pengamanan juga diperkuat oleh Polsek Pelabuhan Semayang Balikpapan dengan 14 personel yang siap dimobilisasi sesuai kebutuhan.
Basarnas pun turut serta dalam pemantauan, meskipun tidak menetap di satu lokasi.
"Basarnas memang tidak standby di satu tempat, tetapi mereka berkeliling untuk pemantauan," tambah Sugino.
Dukungan keamanan lebih lanjut juga diberikan oleh Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) serta tim anjing pelacak untuk pengendalian narkoba.
"Jadi cukup lengkap pengamanan di Pelabuhan Semayang ini untuk arus mudik lebaran tahun ini," tandas Sugino.
BACA JUGA : Program Gratispol Masih Berfokus di Kawasan Pusat Pemerintahan, Wagub: Anggaran Masih Terbatas
Sebelumnya, PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Cabang Balikpapan pun memproyeksikan lonjakan penumpang yang signifikan, dengan estimasi sekitar 35.000 orang akan berlayar dari pelabuhan ini.
Kepala PT Pelni Cabang Balikpapan, Ridwan Mandaliko, mengungkapkan bahwa persiapan matang telah dilakukan untuk memastikan kelancaran arus mudik.
Ia mengatakan secara nasional, Pelni telah mengerahkan 25 kapal penumpang dengan total kapasitas 60.212 kursi, serta menyediakan 781.723 tiket untuk memenuhi permintaan yang tinggi.
"Selain kapal penumpang, kami juga mengoperasikan 30 kapal perintis yang menjangkau 230 pelabuhan perintis dan 74 pelabuhan penumpang. Kami menjamin seluruh armada dalam kondisi prima, setelah melalui pemeriksaan ramp check bersama KSOP untuk memastikan kelayakan operasional," ujar Ridwan, Rabu (19/3/2025).
BACA JUGA : Kejati Kaltim Gelar Bazar Sembako Murah, Warga Berebut, Minta Diadakan Lagi
Dari total 61.000 penumpang yang diproyeksikan menggunakan jasa Pelni, 35.000 di antaranya akan berangkat dari Semayang, sementara 28.000 akan tiba di pelabuhan yang sama.
Rute menuju Surabaya dan Makassar, serta Baubau, diprediksi akan menjadi yang paling diminati.
“Rute Balikpapan-Surabaya kami proyeksikan akan menjadi yang terpadat, dengan estimasi 11.000 penumpang,” ungkap Ridwan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: