DPD Ojo Lali Kaltim Berbagi Kebaikan di Bulan Suci Ramadan dengan Berbagi Takjil

 

DPD Ojo Lali Kaltim Berbagi Kebaikan di Bulan Suci Ramadan dengan Bagikan Takjil.-Disway/Rizal-

 

"Tidak ada istilah antara ini Maxim ini Gojek tidak ada, saling terbuka. Jadi kita merangkul bersama supaya semua yang ada di sini kita bisa saling solid," bebernya.

BACA JUGA : Satu Jam Bertarung dengan Api, Damkar Kubar Berhasil Padamkan Kebakaran di Melak

Secara garis besar, program Ojo Lali ke depan akan membentuk Ojo Lali di kabupaten/kota lainnya.

"Ojo Lali yang berdiri saat ini karena kami dapat surat mandat dari pusat untuk membentuk di kabupaten-kabupaten lain. Makanya tugasnya tidak sampai di sini," ujarnya.

Untuk saat ini, personil Ojo Lali sendiri berjumlah 45 orang dengan berbagai macam latar belakang dan berbagai macam aplikator.

"Jadi kita di sini tidak menaungi satu aplikator saja, tetapi menaungi semuanya, seperti Gojek, Grab, Maxim, dan ojek online lainnya, dan juga mobil. Jadi kita terbuka untuk roda dua dan roda empat," tuturnya.

BACA JUGA : Lestarikan Kuda Lumping, Lurah Maluhu Sebut Ada Bantuan Rp200 Juta untuk Paguyuban

Diketahui, untuk sementara ini lokasi sekretariat  Ojo Lali bertempat di Jalan Durian 3, Gang Gading Kencana, nomor 40.

Untuk tempat mangkal atau tempat biasa untuk menunggu orderan, mereka tidak di satu tempat saja, terkadang ada di taman depan Hotel Palmy atau bisa juga dimanapun.

"Taman ini kan sifatnya umum, jadi kami kadang mangkal disitu. Siapapun yang ingin mangkal disitu juga diperbolehkan, selagi bisa menjaga ketertiban dan kebersihan," tegasnya.

Terbentuknya Ojo Lali ini berawal dari tanggal 23 Februari 2025, di deklarasikan pada hari ini tanggal 20 Maret 2025.

Acara buka bersama, berbagi takjil dan juga nonton bareng pertandingan sepak bola Timnas Indonesia vs Australia ini sekaligus mendeklatasikan terbentuknya Ojo Lali Kaltim.

Sumber: