Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 Menurun, KPU Kaltim: Hanya 69,18 Persen

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Ketua Komisi Pemilihan Umum Kalimantan Timur (KPU Kaltim), Fahmi Idris melaporkan terjadi penurunan partisipasi masyarakat pada Pilkada 2024. 

Rata-rata partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 di kisaran angka 69,18 persen saja.

Angka tersebut berbanding jauh dengan Pemilu 2024 pada Februari lalu, yang menggelar pemilihan legislatif (Pileg) dan pemilihan presiden (Pilpres). 

"Partisipasi pemilih di Kaltim saat Pemilu kemarin mencapai 79,81 persen," sebutnya saat diwawancarai NOMORSATUKALTIM, pada Senin (9/12/2024) dini hari.

BACA JUGA: Yayasan Diduga Menyeleweng Dana Donasi untuk Palestina Sering Berpindah Kantor

BACA JUGA: Dispora Kaltim Soroti Metode Penilaian BPS pada Domain Kepemimpinan

"Meski persentasenya menurun, rata–rata ini mengalami kenaikan 8-10 persen dari Pilgub 2018 silam," sambugnya.

Meski begitu, pihaknya bersyukur atas terlibatnya semua pihak dapat menyukseskan jalannya Pilkada Serentak 2024 pada 27 November lalu. 

"Dari catatan kami tahapan berjalan aman, lancar, dan kondusif. Alhamdulillah, itu yang patut kita syukuri," pungkas Fahmi.

Rudi-Seno Raih Suara Terbanyak

Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Rudy Mas’ud dan Seno Aji berhasil memperoleh suara terbanyak di Pilkada Kaltim 2024. 

BACA JUGA: Tingkat Partisipasi Pemilih di Kutai Kartanegara Meningkat Signifikan pada Pilkada 2024

BACA JUGA: Aksi Curanmor di SMAN 3 Balikpapan Terekam CCTV, Pelaku Berhasil Diringkus

Perolehan tersebut diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Timur usai menyelesaikan rapat pleno terbuka rekapitulasi suara, pada Senin (9/12/2024) dini hari.

Ketua KPU Kaltim, Fahmi Idris menyampaikan, paslon nomor urut 02 itu unggul di 8 kabupaten/kota. 

Sumber: