Studi: Paparan Layar Gadget Punya Andil terhadap Pubertas Dini

Studi: Paparan Layar Gadget Punya Andil terhadap Pubertas Dini

Paparan cahaya biru dari layar gadget ternyata berkontribusi terhadap pubertas dini pada anak.-(Ilustrasi/ Freepik)-

Peneliti menemukan bahwa paparan cahaya biru menyebabkan penuaan tulang jangka panjang dengan mengubah struktur lempeng pertumbuhan pada tulang tikus.

“Ini berarti tulang mereka matang terlalu cepat, yang berpotensi menyebabkan mereka lebih pendek dari rata-rata saat dewasa,” tambah Uğurlu.

BACA JUGA: PBB Sebut Ratusan Warga Sipil Tewas, 3 Negara Besar Minta Warganya Tinggalkan Suriah

BACA JUGA: Penyalahgunaan Tinggi, BPOM Usulkan Ketamin Masuk Daftar Psikotropika

Anak perempuan biasanya mencapai tinggi badan penuh pada usia 14 hingga 16 tahun, sementara anak laki-laki pada usia 16 hingga 18 tahun. 

Dalam kasus pubertas dini, proses pertumbuhan ini dipercepat sehingga anak-anak tumbuh lebih cepat di awal, tetapi berhenti lebih awal dari yang seharusnya.

Pentingnya Penelitian Lebih Lanjut

Meskipun penelitian ini dilakukan pada tikus, temuan ini menjadi dasar penting untuk memahami bagaimana paparan layar gadget dapat memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak-anak.

“Kami tidak dapat memastikan bahwa temuan ini akan berlaku juga pada anak-anak, tetapi data kami menunjukkan bahwa efek cahaya biru dari layar gadget tidak boleh diabaikan,” ujar Uğurlu.

BACA JUGA: Musim Hujan, Saatnya Perbanyak Konsumsi Vitamin dan Herbal Alami

BACA JUGA: Kenaikan PPN 12% Dikhawatirkan Ikut Kerek Harga Obat

Penelitian ini memberikan gambaran bahwa paparan layar gadget dalam jangka panjang mungkin berkontribusi pada masalah kesehatan anak-anak di masa depan, terutama terkait dengan pubertas dini dan potensi dampaknya pada tinggi badan mereka.

Dampak pada Gaya Hidup Modern

Di era digital, anak-anak semakin terpapar pada layar gadget untuk belajar, bermain, dan hiburan. 

Penelitian ini mengingatkan pentingnya membatasi waktu penggunaan gadget untuk mencegah potensi dampak negatif pada pertumbuhan fisik mereka.

Para ahli menyarankan agar orang tua meningkatkan kesadaran tentang bahaya cahaya biru, menggunakan pengaturan mode malam pada perangkat, atau memberikan waktu istirahat dari layar untuk mengurangi risiko kesehatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: