Pemkab Mahulu Kaji Pertumbuhan Ekonomi Lokal, Persiapan sebagai Daerah Penyangga IKN

Pemkab Mahulu Kaji Pertumbuhan Ekonomi Lokal, Persiapan sebagai Daerah Penyangga IKN

Sekretaris Kabupaten Mahulu, Stephanus Madang saat memimpin rapat kajian pertumbuhan wilayah yang melibatkan seluruh OPD di Pemkab Mahulu.-(Ist./Nomorsatukaltim)-

MAHULU, NOMORSATUKALTIM – Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu (Pemkab Mahulu) tengah melakukan kajian tentang pusat pertumbuhan wilayah di berbagai sektor, salah satunya pertumbuhan ekonomi. 

Langkah ini dilakukan sebagai persiapan Pemkab Mahulu menjadi salah satu daerah penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN).

"Kajian ini tentu bukan hanya menjadi ranah Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), tetapi juga menjadi tanggung jawab organisasi perangkat daerah (OPD) lain secara sektoral," kata Sekretaris Kabupaten Mahulu, Stephanus Madang, Senin (26/8/2024).

Stephanus menjelaskan, misalnya, Dinas Pertanian dapat memetakan pertumbuhan ekonomi baru sesuai dengan tugas, fungsi, dan kewenangannya. 

BACA JUGA: Pesan Bupati Mahulu untuk Aparat Kampung yang Ikut Bimtek Pengelolaan BUMK

Selain itu menentukan langkah-langkah yang perlu diambil untuk mencukupi kebutuhan pangan sebagai daerah penyangga. 

OPD lain juga diharapkan berperan sesuai dengan kewenangan masing-masing, sehingga semua potensi yang ada dapat digali dan dikembangkan secara optimal. 

"Pemkab Mahulu sangat berharap ke depan berbagai potensi yang tersebar di desa-desa terus digali dan disesuaikan dengan kearifan lokal," ujarnya. 

"Setiap potensi yang ada bisa didorong sebagai pusat pertumbuhan baru yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat," imbuh Stephanus.

BACA JUGA: Pemkab Mahulu Rencana Buka Lahan Pertanian 10 Hektare Tiap Kampung 

Stephanus juga menyebutkan bahwa dalam kajian awal ini, Pemkab Mahulu juga menyusun strategi untuk mengantisipasi pertumbuhan dan perkembangan yang akan terjadi. 

Selain itu, kajian ini juga mengidentifikasi kebijakan apa saja yang perlu diambil ke depan, sehingga Kabupaten Mahulu dapat memposisikan diri sebagai penyangga IKN.

Sebagai daerah penyangga IKN, Stephanus menekankan bahwa Mahulu memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan. 

Misalnya, kebutuhan bahan pangan yang selama ini banyak didatangkan dari luar provinsi, diharapkan dapat dipenuhi oleh Kabupaten Mahulu sehingga mampu memberikan kontribusi tambahan bahan pangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: