Gunakan Modus Baru, Buruh Tambak Selundupkan 5 Kilogram Sabu asal Malaysia
Direktur Polairud Polda Kaltara, Kombes Pol Bambang Wiriawan (nomor dua dari kiri) dalam konferensi pers kasus penyelundupan sabu 5 kilogram, di Mako Polairud di Tarakan, Rabu (27/12/2023). -(Antara)-
BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Seorang buruh tambak berinisial JS (31), terpaksa harus berurusan dengan Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Utara (Kaltara).
JS kedapatan membawa narkotika jenis sabu seberat kurang lebih 5 kilogram (kg) dari Malaysia, dalam kemasan berlabel teh China.
JS sudah menyiapkan pemberat besi di dalam tas hitam berisi sabu, untuk dilempar ke laut jika polisi berhasil mengendus aksinya.
Direktorat Polairud Polda Kalimantan Utara berhasil menangkap JS di Perairan Juata Laut, Kota Tarakan, Kalimantan Utara.
Diketahui, JS selama ini bekerja sebagai buruh di salah satu pertambakan yang ada di Kaltara.
"Polisi mengendus tindakan kriminal JS di perairan depan Juata Laut pada Senin (25/12)," kata Direktur Polairud Polda Kaltara Kombes Pol Bambang Wiriawan di Tarakan, Rabu (27/12/2023).
Dilansir dari Antara, saat itu JS baru saja melakukan serah terima sabu di perairan Tanjung Daun, Kabupaten Tana Tidung dari dua anak buah kapal (ABK) asal Malaysia.
Berdasarkan interogasi polisi, JS mengaku menerima perintah mengambil barang di Perairan Tanjung Daun, dari seseorang berinisial AJ.
JS mengaku sempat menolak perintah tersebut, karena dirinya tak memiliki kapal motor cepat untuk pergi ke perairan tersebut.
AJ kemudian memberikan satu unit speed boat berwarna hijau dengan mesin 40 PK untuk digunakan JS menjemput barang haram tersebut.
"JS mengaku tidak kenal dengan orang yang kasih barang itu, ada dua orang ABK katanya. Setelah menerima barang, JS menuju ke tambak untuk membongkar barang itu," terang Bambang.
Setelah tiba di tambak, JS langsung membongkar serbuk kristal putih itu untuk dibagi menjadi lima bungkus sabu, sesuai perintah AJ.
Sebanyak empat bungkus sabu diberi tanda kemasan teh China berwarna hijau dan satunya dikemas ke dalam plastik warna bening.
JS membagi-bagi sabu tersebut untuk diantarkan kepada pedagang sabu langganan AJ.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: