Presiden Jokowi Tuntut Keras Serangan Israel di RS Indonesia

NOMORSATUKALTIM - Di pertemuan anggota KTT Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Riyadh, Arab Saudi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menuntut keras agresi Israel di Gaza.

Salah satu tuntutannya adalah serangan Israel baru-baru ini rumah sakit (RS) Indonesia.

RS Indonesia menjadi target 11 roket yang diluncurkan Israel pada Jumat, 10 November 2023 malam.

Jokowi mengatakan, Indonesia akan menuntut anggota OKI untuk menempuh secara cara untuk meminta pertanggungjawaban Israel. Menurut Jokowi, bombardir Israel di jalur Gaza merupakan sebuah kejahatan perang.

"Rumah sakit Indonesia di Gaza mendapat serangan dari militer Israel. Organisasi Kerjasama Islam (OKI) harus menempuh segala cara untuk meminta pertanggungjawaban Israel atas kejahatannya," tegas Jokowi.

Jokowi juga mendesak OKI untuk melanjutkan perundingan damai, menuntaskan perang Israel-Hamas di Gaza.

"OKI harus terus mendorong dialog untuk melanjutkan perundingan damai. Kami menuntut masuknya komite investigasi ke wilayah pendudukan Palestina," terangnya.

Kata Jokowi, gencatan senjata harus dilakukan karena Israel tak berhenti melakukan kejahatannya di Gaza.

"Harus ada gencatan senjata di Gaza, karena Israel terus melakukan kejahatan terhadap warga sipil," tegasnya lagi.

Jokowi mengatakan akan melakukan pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan akan menyerukan pesan dari hasil pertemuan KTT OKI di Riyadh.

"Saya akan bertemu dengan Presiden AS Joe Biden dan menyampaikan kepadanya bahwa ada pesan penting dari OKI," tukas Jokowi.

Sumber: disway.id