51 Ton Bantuan Rakyat RI untuk Palestina Diterbangkan ke Gaza

51 Ton Bantuan Rakyat RI untuk Palestina Diterbangkan ke Gaza

Presiden Joko Widodo didampingi sejumlah menteri dan Dubes Palestina, Zuhair Al Shun meninjau bantuan untuk Palestina di Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Sabtu (4/11/2023). -(Antara)-

NOMORSATUKALTIM - 51,5 ton bantuan dari Rakyat Indonesia dilepas oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) menuju Gaza, Palestina. Bantuan tersebut antara lain berupa alat kesehatan dan makanan.

"Alhamdulillah bantuan Indonesia untuk Palestina akan segera diberangkatkan menuju Bandara El Arish Mesir dan diteruskan ke Gaza," kata Jokowi saat melepas pengiriman bantuan di Pangkalan Udara (Lanud) TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu  (4/11/2023).

Dilansir dari Antara, bantuan seberat total 51,5 ton itu merupakan bantuan tahap pertama yang dikirim Pemerintah RI ke Gaza. Isinya adalah makanan, alat medis, selimut, tenda, dan komoditas pokok lainnya.

Bantuan tersebut diangkut menggunakan tiga pesawat, yakni dua pesawat C-130 Hercules bernomor dari Skadron Udara 31 dan Skadron Udara 32 TNI AU. Serta satu pesawat sewa Boeing 737 milik Garuda Indonesia.

Presiden menyebut, bantuan ini sebagai wujud kepedulian bangsa Indonesia terhadap tragedi kemanusiaan di Gaza.

Bantuan tersebut bukan hanya dari Pemerintah RI, tetapi juga masyarakat dunia usaha yang disalurkan melalui lembaga kemanusiaan, seperti Baznas, PMI, dan Kita Bisa.

"Ini merupakan wujud solidaritas Indonesia, wujud kepedulian bangsa Indonesia terhadap kemanusiaan, karena tragedi kemanusiaan yang ada di Gaza tidak dapat diterima, harus sesegera mungkin dihentikan," kata Jokowi.

Jokowi menegaskan kembali posisi Indonesia yang akan terus bersama dalam perjuangan Bangsa Palestina.

Pelepasan pengiriman bantuan disaksikan Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al Shun.

Selain itu, turut mendampingi Presiden, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Panglima TNI Yudo Margono, dan KSAD Jenderal TNI Agus Subiyanto.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: