Bankaltimtara

Hotel Atlet Terbakar Sebelum Difungsikan, Anggota DPRD Kaltim Minta Audit Aset Pemprov Secara Rutin

Hotel Atlet Terbakar Sebelum Difungsikan, Anggota DPRD Kaltim Minta Audit Aset Pemprov Secara Rutin

Wakil Ketua Komisi II DPRD Kaltim, Sapto Setyo Pramono-Mayang Sari/ Nomorsatukaltim-

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Belum juga difungsikan kembali sebagai fasilitas penginapan bagi atlet dan tamu kegiatan nasional, Hotel Atlet milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur dilanda kebakaran pada Rabu, 18 Juni 2025 malam sekira pukul 21.50 Wita.

Kebakaran tersebut diduga berasal dari korsleting pada kabel induk di lantai dua. Asap tebal sempat terlihat keluar dari lantai atas bangunan delapan lantai tersebut, meskipun api tidak sampai meluas ke seluruh bagian gedung.

Saat kejadian, gedung baru yang menelan dana renovasi hingga Rp111 Miliar ini masih dalam masa persiapan untuk dioperasikan dan direncanakan menjadi tempat akomodasi untuk berbagai agenda nasional yang akan berlangsung di Samarinda.

Wakil Ketua Komisi II DPRD Kaltim, Sapto Setyo Pramono, yang turut memantau langsung kondisi setelah kebakaran, menilai insiden ini sebagai bukti lemahnya sistem perawatan gedung milik pemerintah.

BACA JUGA: Hotel Atlet Samarinda Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik

BACA JUGA: Breaking News! Big Mall Samarinda Terbakar, Sejumlah Karyawan Masih Terjebak di Dalam

"Renovasi boleh besar, tapi pengelolaan dan pemeliharaannya seringkali diabaikan. Ini bukan sekadar gedung, tapi aset provinsi yang dibangun dari uang rakyat. Peristiwa ini harus menjadi pelajaran penting untuk memperbaiki sistem perawatan bangunan strategis milik daerah," kata Sapto, Kamis, 19 Juni 2025.

Sapto telah mendorong agar Pemprov Kaltim menyediakan anggaran khusus untuk pemeliharaan rutin, serta audit teknis secara berkala.

Dikatakan Sapto, dalam mekanisme perawatan infrastruktur, perhatian pemerintah masih tergolong lemah. Untuk itu, dia mendukung adanya sistem yang ketat.

"Kita akan dorong pemeliharaan setiap tiga bulan. Harus ada jadwal tetap untuk cek kondisi gedung-gedung Pemprov. Jangan tunggu sampai terjadi hal seperti ini dulu,” ujarnya.

BACA JUGA: Festival Budaya Pampang 2025 Dibuka, Andi Harun: Warisan Dayak Kenyah Harus Mendunia

BACA JUGA: Cuaca Ekstrem Pengaruhi Pasokan Komoditas, Picu Inflasi Balikpapan-PPU September 2024

Sapto juga menyerukan agar masyarakat tidak berspekulasi sebelum hasil investigasi resmi diumumkan.

"Saat ini, pihak berwenang masih mendalami penyebab utama kebakaran dan menghitung potensi kerugian yang ditimbulkan," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait