Bankaltimtara

Banjir, Jalan Rusak, hingga TPU Penuh Dikeluhkan Warga Samarinda dalam Reses Ananda Emira Moeis

Banjir, Jalan Rusak, hingga TPU Penuh Dikeluhkan Warga Samarinda dalam Reses Ananda Emira Moeis

Suasana Reses Wakil DPRD II Kaltim, Ananda Emira Moeis di Jalan M.Said, Gang 10, Keluarahan Lok Bahu, Kecamatan Sungai Kunjang.-(Disway Kaltim/ Mayang)-

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM – Sejumlah permasalahan infrastruktur dan layanan publik menjadi sorotan warga dalam kegiatan reses Wakil Ketua DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Ananda Emira Moeis, yang digelar di Jalan M Said, Gang 10, Kelurahan Lok Bahu, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda.

Dalam pertemuan tersebut, warga secara terbuka menyampaikan keluhan terkait drainase yang buruk, jalan lingkungan yang rusak, hingga minimnya lahan pemakaman di beberapa titik kota. 

Keluhan utama datang dari persoalan banjir yang kerap terjadi saat hujan deras mengguyur kawasan tersebut.

"Warga menyampaikan bahwa drainase di daerah ini tidak dapat menampung limpahan air hujan, yang menyebabkan banjir di wilayah ini," ungkap Ananda, usai mendengarkan aspirasi warga.

BACA JUGA: Sungai Mahakam Meluap, Warga Mahulu Dibayang-bayangi Banjir Besar Lagi

BACA JUGA: Kaltim Terancam Gagal Target Swasembada Pangan karena Banjir

Menanggapi hal tersebut, Ananda menegaskan komitmennya untuk meneruskan aspirasi warga kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) agar dapat segera berkoordinasi dengan pemerintah kota. 

Ia menyebut bahwa pembenahan drainase dan penyelesaian pengerjaan infrastruktur jalan akan menjadi prioritas pengawalan.

"Drainase harus segera dibersihkan dan diperbesar untuk mengurangi risiko banjir. Kemudian, infrastruktur. Ini jalan yang perlu kita finishing, kita selesaikan pengerjaannya nanti," ujarnya.

Persoalan lain yang mencuat dalam dialog bersama warga adalah soal keterbatasan lahan Tempat Pemakaman Umum (TPU), terutama di kawasan Karang Asam Ulu, Gang Tani, yang disebut sudah hampir penuh. 

BACA JUGA: Andi Harun Pastikan Terowongan Samarinda Aman, Proses Penataan Permanen Inlet-Outlet Berjalan Tahun Ini

BACA JUGA: 3 Anggota DPRD Kaltim Ini Soroti Buruknya Infrastruktur Jalan di Kubar dan Mahulu

Ananda menyampaikan pentingnya penambahan lahan pemakaman baru sebagai solusi jangka panjang bagi warga kota.

"Ada beberapa titik pemakaman yang sudah penuh. Sekarang Karang Asam Ulu di Gang Tani itu juga sudah mulai penuh. Jadi itu yang mudah-mudahan bisa sesuai proses prosedur bisa berjalan dengan segera," ucapnya. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: