Raup Untung di Tengah Konfik, Ini Daftar Perusahaan yang Terlibat Mendukung Perang Israel di Gaza
Pelapor Khusus PBB untuk wilayah Palestina yang diduduki, Francesca Albanese, mengatakan bahwa perusahaan-perusahaan diduga membantu genosida Israel.-EPA-EFE-
Pabrikan Italia Leonardo S.p.A terdaftar sebagai kontributor utama di sektor militer, sementara FANUC Corporation dari Jepang menyediakan mesin robotik untuk lini produksi senjata.
Sektor teknologi, tulis laporan tersebut, telah mengumpulkan, menyimpan dan penggunaan data biometrik oleh pemerintah Palestina untuk disalahgunakan.
Lalu Microsoft, Alphabet, dan Amazon memberikan Israel akses hampir ke seluruh pemerintah mengunakan cloud dan AI mereka.
Perusahaan teknologi AS, IBM, juga bertanggung jawab untuk melatih personel militer dan intelijen.
Termasuk mengelola basis data pusat Otoritas Kependudukan, Imigrasi, dan Perbatasan Israel (PIBA), yang menyimpan data biometrik warga Palestina.
BACA JUGA:Israel Dibanjiri Klaim Ganti Rugi Pascaperang Iran, Ribuan Warga Ajukan Kompensasi
Laporan itu menemukan bahwa platform perangkat lunak AS Palantir Technologies memperluas dukungannya kepada militer Israel sejak dimulainya perang di Gaza pada Oktober 2023.
Laporan itu mengatakan bahwa perusahaan menyediakan teknologi pemolisian prediktif otomatis, yang digunakan untuk pengambilan keputusan otomatis di medan perang.
Termasuk memproses data dan menghasilkan daftar target, serta menggunakan kata kunci melalui kecerdasan buatan seperti “Lavender”, ‘Injil’, dan “Di mana Ayah?”
Berapa keuntungan yang didapat perusahaan?
BACA JUGA:Menanti Peluang Diplomasi paska Serangan Udara AS ke Iran
Laporan tersebut menyebut bahwa ekspansi Israel di Palestina adalah salah satu contoh kapitalisme rasial kolonial. Di mana korporasi atau perusahan mengambil keuntungan dari pendudukan ilegal Israel ke Palestina.
“Alih-alih melepaskan diri, kini terlibat dalam ekonomi genosida,” kata laporan itu.
Bagi perusahaan-perusahaan senjata asing, perang telah menjadi usaha yang menguntungkan.
Pengeluaran militer Israel dari tahun 2023 hingga 2024 melonjak 65 persen, sebesar $46,5 miliar - salah satu yang tertinggi di seluruh dunia.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
