Dorong Indonesia Jadi Pemain Utama Global Industri Halal, Ini Langkah Strategis Kemenperin

BACA JUGA : Lima Sekolah Rakyat Dibangun di Kaltim Tahun Ini, Kelayakan Bangunan Ditentukan Kementerian PU

Selain itu, perluasan akses pasar juga terus diupayakan melalui kerja sama internasional dan keikutsertaan dalam berbagai pameran industri halal berskala global.

Salah satu langkah konkret untuk memperkenalkan potensi industri halal Indonesia ke dunia adalah penyelenggaraan Halal Indonesia International Industry Expo 2025 (Halal Indo 2025), yang dijadwalkan berlangsung pada 25–28 September 2025 di ICE BSD City, Tangerang.

Pameran ini merupakan ajang industri halal terbesar di Indonesia yang mempertemukan berbagai pemangku kepentingan dari hulu hingga hilir.

Dengan mengusung tema “Where Halal Meets the World”, expo ini menargetkan kehadiran lebih dari 15 ribu pengunjung, baik dari dalam maupun luar negeri.

BACA JUGA : Launching Program CKG, Bupati Mahulu Ajak Masyarakat Berperan Aktif

Halal Indo 2025 akan menjadi tempat berkumpulnya produsen, pembeli, investor, regulator, pelaku UMKM, asosiasi, hingga akademisi dari lebih dari 20 negara.

Mereka akan menjajaki peluang kerja sama, menampilkan inovasi terbaru, serta mendiskusikan kebijakan strategis untuk mendorong pertumbuhan industri halal global.

Sebagai catatan, penyelenggaraan Halal Indo 2024 sebelumnya sukses menarik lebih dari 12 ribu pengunjung, mencatatkan nilai transaksi mencapai Rp 1,3 miliar, serta menghasilkan komitmen kerja sama senilai Rp 6 miliar.

Dengan potensi pasar halal dunia yang mencapai triliunan dolar AS, Indonesia kini tengah bersaing ketat dengan negara-negara lain seperti Malaysia, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab.

Melalui strategi yang tepat dan dukungan lintas sektor, Kemenperin optimistis Indonesia mampu meneguhkan perannya sebagai pusat industri halal global dalam waktu dekat.

Sumber: