Bankaltimtara

Kilang Baru Pertamina Masuki Tahap Operasional, Pemkot Optimis Ekonomi Balikpapan Terdongkrak

Kilang Baru Pertamina Masuki Tahap Operasional, Pemkot Optimis Ekonomi Balikpapan Terdongkrak

Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud saat diwawancara.-(Disway Kaltim/ Salsa)-

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan menyoroti perkembangan terbaru Proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan, yang kini memasuki fase pengoperasian awal RFCC Complex, salah satu unit penting dalam peningkatan kapasitas produksi Kilang Balikpapan. 

Pemkot menilai progres tersebut memiliki implikasi langsung terhadap dinamika ekonomi daerah dan penyerapan tenaga kerja.

Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud menyampaikan bahwa aktivitas konstruksi dan operasional kilang baru Pertamina itu berdampak pada meningkatnya kebutuhan tenaga kerja serta pergerakan ekonomi di sektor-sektor pendukung di wilayah kota.

Menurutnya, Pertamina telah mempekerjakan pekerja dari Balikpapan maupun dari sejumlah daerah lain di Indonesia, seiring berjalannya tahapan teknis RDMP.

BACA JUGA: Pertamina Aktifkan Jantung Kilang Balikpapan, Proyek Rp120 Triliun Dimulai

BACA JUGA: Pekerja Proyek Revitalisasi Kilang Balikpapan Turun Drastis, Disnaker Siapkan Strategi Transisi

"Pertamina banyak mempekerjakan tenaga kerja lokal maupun dari berbagai daerah di Indonesia. Proyek ini bagian dari peningkatan ketahanan energi nasional dan berada di Kilang Balikpapan," katanya, pada Minggu (30/11/2025).

Rahmad menyampaikan, kehadiran ribuan pekerja serta aktivitas proyek dalam beberapa tahun terakhir memicu pertumbuhan ekonomi mikro di sejumlah kawasan, terutama sektor jasa seperti transportasi, laundry, kuliner, akomodasi, dan layanan pendukung lainnya. 

Ia pun mencatat bahwa peningkatan aktivitas ekonomi tersebut dirasakan oleh pelaku usaha skala kecil hingga menengah.

Selain itu, Rahmad mengungkapkan sejumlah capaian teknis yang telah dicapai proyek RDMP. Salah satunya yaitu unit pemurnian LPG yang kini mulai beroperasi dengan kemampuan produksi hingga 43 ribu ton per tahun. 

BACA JUGA: Kilang Pertamina Balikpapan Nyalakan Flare Raksasa HCC, Ini Artinya!

BACA JUGA: Pertumbuhan Ekonomi Balikpapan Nyaris Tembus 8 Persen, Didorong Proyek Kilang Pertamina

Progres itu disebut sebagai bagian dari upaya peningkatan kapasitas olahan kilang dalam memenuhi kebutuhan energi nasional.

Saat ini, RDMP memasuki tahapan pengoperasian awal RFCC (Residual Fluid Catalytic Cracking) Complex, yang menjadi unit penting untuk menghasilkan produk BBM bernilai tinggi dari bahan baku residu. Tahapan tersebut menandai langkah lanjutan sebelum memasuki fase operasi penuh.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: