Bupati Angela: UMKM Jadi Tulang Punggung Perekonomian Nasional dan Daerah
Kegiatan Pendampingan Peningkatan Mutu UMKM di Kabupaten Mahulu, Kamis (13/11/2025).-(Foto/ Istimewa)-
MAHULU, NOMORSATUKALTIM - Bupati Mahakam Ulu (Mahulu), Angela Idang Belawan, secara resmi membuka kegiatan Pendampingan Peningkatan Mutu Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), di Ballroom Kantor Bupati, Kamis (13/11/2025).
Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Mahulu untuk memperkuat perekonomian masyarakat melalui penguatan kapasitas pelaku usaha lokal.
Dalam sambutannya, Bupati Angela Idang Belawan menegaskan bahwa sektor UMKM merupakan tulang punggung perekonomian nasional dan daerah.
Di Mahulu, kata Bupati, keberadaan UMKM menjadi sektor strategis dalam meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat pedalaman yang sebagian besar bergantung pada hasil pertanian, perkebunan, dan hutan bukan kayu.
“UMKM memiliki potensi besar untuk menjadi motor penggerak ekonomi lokal. Namun, masih banyak tantangan yang harus kita atasi, terutama dalam hal kualitas produk, pemasaran, dan akses pembiayaan,” ujarnya.
Ia juga menyoroti bahwa masih banyak produk unggulan Mahulu seperti kerajinan rotan, kopi, madu hutan, dan olahan pangan lokal yang belum memiliki daya saing di pasar regional dan nasional akibat keterbatasan dalam hal branding, kemasan, dan standar mutu.
Karena itu, melalui kegiatan pendampingan ini, para pelaku UMKM dibekali dengan pemahaman tentang peningkatan mutu produk, pemanfaatan teknologi digital, strategi pemasaran, serta akses permodalan melalui lembaga keuangan.
Bupati berharap kegiatan ini dapat menjadi momentum bagi UMKM Mahulu untuk naik kelas dan memperluas pasar.
“Kami ingin UMKM Mahulu tidak hanya mampu memproduksi barang, tetapi juga mampu menjual produk yang bernilai tinggi dan berdaya saing. Pemerintah daerah berkomitmen membangun ekosistem UMKM yang kuat dan berkelanjutan,” tegas Bupati.
Angela Idang Belawan menambahkan bahwa keberhasilan pengembangan UMKM memerlukan kolaborasi antara pemerintah daerah, lembaga pendamping, perbankan, dan pelaku usaha sendiri.
Ia mendorong semua pihak untuk aktif berperan dalam memperkuat fondasi ekonomi masyarakat berbasis kearifan lokal.
Penguatan UMKM bukan hanya untuk keuntungan ekonomi semata, tetapi juga untuk menjaga budaya, lingkungan, dan identitas lokal masyarakat Mahulu.
“Kita ingin UMKM menjadi wajah ekonomi baru Mahulu yang modern, inklusif, dan tetap berakar pada nilai-nilai lokal. Inilah semangat Mahulu Melaju: Maju, Merata, dan Berkelanjutan,” ungkap Bupati.
Angela Idang mengungkapkan kebanggaannya terhadap UMKM yang ada di Kabupaten Mahulu, baik UMKM pengrajin maupun UMKM Kuliner.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
