4 Pekerja Tertimbun Tanah di Area Proyek RDMP Lawe-Lawe, Pertamina dan PT Silog Lakukan Investigasi
Foto korban kecelakaan kerja di area proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Lawe-Lawe, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) yang beredar di media sosial.-(Foto/ Istimewa) -
BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - 4 pekerja dilaporkan tertimbun tanah di area proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Lawe-Lawe, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), pada Selasa, 28 Oktober 2025 sore.
3 di antaranya dikabarkan meninggal dunia, sementara satu orang lainnya selamat.
Peristiwa tersebut terjadi di kawasan pekerjaan jaringan pipa milik proyek RDMP yang dikerjakan oleh PT Semen Indonesia Logistik (Silog) sebagai subkontraktor.
Saat kejadian, para pekerja dilaporkan sedang melakukan aktivitas di area galian pipa.
BACA JUGA: 2 Korban Tertimbun Tanah Longsor di Lempake Ditemukan Meninggal Dunia, Dua Orang Masih dalam Pencarian
BACA JUGA: Akses Jalan Putus Akibat Longsor di Loa Duri Kukar, Mobil Nyaris Tertimbun
Kabar mengenai insiden tersebut telah dikonfirmasi oleh Vice President Legal & Relation PT Kilang Pertamina Balikpapan (KPB), Asep Sulaeman.
"Kami menyampaikan belasungkawa atas musibah yang terjadi. Prioritas utama saat ini adalah penanganan terhadap korban serta dukungan kepada keluarga yang ditinggalkan," kata Asep kepada NOMORSATUKALTIM, melalui pernyataan resmi, pada Selasa malam.
Asep menegaskan bahwa PT Kilang Pertamina Balikpapan bersama PT Silog sedang melakukan investigasi menyeluruh untuk mengetahui penyebab insiden.
Kemudian, lanjutnya, hasil penyelidikan akan dijadikan dasar bagi langkah-langkah perbaikan dan pencegahan di lapangan.
BACA JUGA: Longsor di Lempake Samarinda, Seorang Ibu dan 2 Anak Tertimbun dalam Rumah
BACA JUGA: 2 Rumah Tertimbun Longsor Akibat Hujan Deras yang Mengguyur Kota Balikpapan
"Pihak terkait saat ini tengah melakukan investigasi. Hasilnya akan menjadi dasar bagi langkah perbaikan dan pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang," harapnya.
Hingga berita ini diterbitkan, identitas para korban dan kronologi lengkap kejadian belum disampaikan secara resmi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

