Berau Diserbu Banjir, Warga Tuding karena Drainase Mampet dan Aktivitas Tambang
Banjir di Kelurahan Bedungan, Kecamatan Tanjung Redeb.-istimewa-
BERAU, NOMORSATUKALTIM - Belakangan ini, hujan mulai rutin mengguyur sejumlah wilayah di Kabupaten Berau, Tanjung Redeb dan sekitarnya.
Hujan lebat yang terjadi di Berau menyebabkan banjir di sejumlah titik. Salah satunya di Kelurahan Bedungun, Kecamatan Tanjung Redeb.
Salah satu warga RT 02 Bedungun, Desi mengatakan, hujan lebat pada hari Jumat 27 September 2024 sore lalu menyebabkan banjir.
"Jelas lah banjir, Bedungun nih setiap hujan sejam aja sudah banjir, kurang lebih sebetis. Tapi paginya sudah surut," katanya, Minggu (29/9/2024).
BACA JUGA:Kunjungan Wisatawan ke Berau Terus Meningkat Setiap Tahun
BACA JUGA:Jokowi Effect, Area Pedagang Pasar Subuh Berubah Jadi Parkiran
Banjir tersebut membuat aktivitas masyarakat terganggu. Bahkan, warga yang menggunakan sepeda motor yang menerobos banjir, banyak kendaraan mereka yang mogok.
"Motor aja banyak mogok," imbuhnya.
Dirinya menyebut, banjir tersebut lantaran banyak proyek drainase yang gagal. Bahkan, tidak hanya dirinya yang menyebut, tetapi banyak masyarakat yang menganggap bahwa drainase gagal.
"Banyak yang bilang drainase gagal sih, bnyak yang bilang begitu. Apa lagi di jalan SMP itu, parah dalam betul," ucapnya.
Padahal menurutnya trotoarnya sudah cukup bagus, namun kondisi parit sudah dangkal. Sehingganya terjadi banjir saat hujan. Atau juga karena wilayah Bedungun merupakan daratan rendah.
Ia berharap, pemerintah segera memberikan solusi terkait permasalahan ini. Pasalnya, di wilayah tersebut, setiap kali hujan deras, pasti banjir.
BACA JUGA:Presiden Jokowi Bakal ke Berau, 1.200 Personel Pengamanan Disiapkan
BACA JUGA:Madri Pani Sebut Nomor 1 jadi Angka Terbaik Sebagai Simbol Persatuan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: