BI Perwakilan Balikpapan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Kaltim Melalui UMKM

BI Perwakilan Balikpapan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Kaltim Melalui UMKM

Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Balikpapan, Robi Ariadi. -chandra/disway-

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Bank Indonesia Perwakilan Balikpapan terus mendorong pertumbuhan ekonomi Kaltim, dengan fokus pada dua sektor utama. Pertambangan dan konsumsi masyarakat. 

Hal ini disampaikan Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Balikpapan, Robi Ariadi, usai acara Pengukuhan Kepala Perwakilan BI Balikpapan.

"Ada dua hal, kan kita tetap mendorong ekonomi tumbuh. Di Kaltim sendiri kan 7,2 persen pertambangan menjadi motor (penggerak,red). Kemudian sekarang yang menjadi penggerak setelah itu kan karena adanya IKN (Ibu Kota Nusantara),” ujar Robi.

Pihaknya menjelaskan bahwa untuk menjaga stabilitas harga barang dan daya beli masyarakat, Bank Indonesia bekerja sama dengan pemerintah daerah dan pemprov. 

BACA JUGA:Komite Sekolah Sepakat, SMAN 10 Samarinda Tetap Berstatus 'Sekolah Amfibi'

"Kita menjaga kolaborasi dengan pemda dan pemprov untuk menjaga harga barang. Ini pentingnya tadi. Ini kita menjaga dengan pak walikota juga,” tambah Robi.

Adapun yang menjadi parameter pertumbuhan ekonomi, Robi menjelaskan ada 4 hal. Yakni barang tersedia, pasokannya lancar, harga terjangkau, dan komunikasi. Menurutnya 4 parameter tersebut menjadi sangat penting, ditambah ketika nanti ekonomi tumbuh menjadi semakin baik, dan hal itu ikut terjaga.

Strategi yang dimiliki BI sendiri untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Kaltim, salah satunya dengan bersinergi dengan UMKM

"Kita kan pertumbuhan ekonomi. Sinergi mengenai UMKM, kita punya banyak program UMKM, baik untuk yang mikro kemudian agar bisa sampai go-ekspor,” tambah Robi.

BACA JUGA:Pj Gubernur Lepas Calon Jamaah Haji Kloter Pertama, Makanan Khas Kaltim Jadi Bekal

Pihaknya juga menjelaskan bahwa agar dapat menggandeng UMKM sebanyak-banyaknya, supaya para pelaku usaha juga bisa promosi. Robi optimistis bahwa Kaltim dapat mencapai pertumbuhan ekonomi di atas 6 persen.

"Kalau Kaltim pertumbuhan ekonominya sekitar di atas 6 persen,” pungkasnya. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: