Polresta Samarinda Siagakan Ratusan Personel Gabungan Untuk Pengamanan Arus Mudik 2024

Polresta Samarinda Siagakan Ratusan Personel Gabungan Untuk Pengamanan Arus Mudik 2024

Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli saat diwawancara wartawan (Iswanto/Disway Kaltim).--

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Polresta Samarinda bakal menyiapkan sebanyak 390 personel untuk pengamanan arus mudik lebaran 2024.

Ratusan personel tersebut merupakan gabungan dari TNI-POLRI, Dinas Perhubungan (Dishub), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), dan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar).

"Ada sekitar 390 personel disiapkan dalam Operasi Ketupat Mahakam 2024. Nanti kita akan bersinergi dalam pengamanan jalur mudik lebaran, termasuk pengaman arus balik di Samarinda," kata Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli, Sabtu (30/3/2024).

BACA JUGA : Polresta Balikpapan Siapkan 525 Personel Amankan Arus Mudik dalam Operasi Ketupat Mahakam

Kemudian akan dilakukan Operasi Ketupat Mahakam yang dimulai dengan apel gelar pasukan yang nantinya dilaksanakan pada 3 April 2024 di Halaman Mako Polresta Samarinda.

"Operasi ketupat Mahakam itu bertujuan untuk memberikan pelayanan dan pengamanan kepada masyarakat yang akan mudik maupun yang masuk ke Kota Samarinda," jelasnya.

BACA JUGA : Tak Habis Fikir, Pelaku Penjambretan Kabur Menggunakan Mobil Patroli Polisi di Kuningan Jaksel

Pihak kepolisian juga akan mendirikan beberapa Posko pelayanan. Beberapa Posko pelayanan tersebut akan dibangun di depan Kantor Gubernur Kaltim, komplek Lamin Etam.

Kemudian di Bandara APT Pranoto sebagai posko pelayanan terpadu, Pelabuhan Samarinda Jalan Yos Sudarso sebagai Posko pelayanan di pelabuhan, dan terdapat delapan pos pengamanan di titik-titik keramaian seperti mal atau pusat perbelanjaan dan terminal.

"Nanti juga akan dilakukan patroli mobile untuk memantau situasi keamanan dan kelancaran arus lalu lintas, terutama saat malam takbiran," ungkapnya.

BACA JUGA : BI Kaltim Buka 343 Titik Layanan Penukaran Uang, Dibatasi Hanya Rp 4 Juta per Orang

Ary mengimbau masyarakat yang akan mudik melalui jalur darat atau laut untuk mempersiapkan segala sesuatunya membeli tiket jauh-jauh hari, terutama tiket perjalanan.

"Bagi masyarakat yang mudik dengan kendaraan darat, pastikan kendaraannya dalam kondisi aman, sehingga tidak ada kendala selama perjalanan," serunya.

Ary juga mengingatkan masyarakat yang bepergian ke luar kota untuk menitipkan rumah kepada kerabat yang dipercaya, atau jika tak ada kerabat, bisa dititipkan Ketua RT atau satpam komplek setempat jika ditinggal mudik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: