Kontribusi Perempuan dalam Pembangunan Masyarakat di Daerah
Kontribusi Perempuan dalam Pembangunan Masyarakat di Daerah-istimewa-
Oleh: Warti Ratnasari
BERAU, NOMORSATUKALTIM - Hari Ibu bukan hanya sebuah momen untuk merayakan peran ibu dalam kehidupan kita, tetapi juga momen untuk menghargai kontribusi perempuan dalam pembangunan masyarakat dan daerahnya.
Di Kabupaten Berau, perayaan Hari Ibu tahun ini memiliki makna yang lebih istimewa, dengan capaian gemilangnya sebagai Kabupaten yang meraih Anugrah Parahita Ekapraya 2023 Kategori Madya. Penghargaan Anugrah Parahita Ekapraya 2023 Kategori Madya yang diraih oleh Kabupaten Berau, bukan hanya sebuah prestasi bagi pemerintah daerah, tetapi juga merupakan hasil dari kolaborasi dan peran aktif perempuan dalam mewujudkan visi pembangunan daerah.
Penghargaan ini menjadi inspirasi bagi daerah-daerah lain untuk lebih mengedepankan perempuan dalam pembangunan berkelanjutan.
Keberhasilan Kabupaten Berau dalam meraih Anugrah Parahita Ekapraya 2023 Kategori Madya, menjadi bukti konkret bahwa pemberdayaan perempuan telah menjadi pilar utama pembangunan daerah ini. Peran perempuan tidak hanya terbatas pada ranah domestik, melainkan juga merambah ke sektor ekonomi, sosial, dan politik.
Peran perempuan Berau yang aktif terlibat dalam berbagai program, baik pada pengembangan ekonomi lokal dan sektor lainnya, menjadikan Kabupten Berau memiliki potensi dan bargening power yang mendukung. Banyak kelompok usaha bersama yang di komandani perempuan mendirikan usaha mikro dan menengah, membentuk kelompok-kelompok usaha mandiri, baik dalam sektor pertanian dan peternakan. Inisiatif ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan perempuan, tetapi juga memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian Kabupaten Berau secara keseluruhan.
Pemberdayaan perempuan bukan hanya sekadar retorika di Kabupaten Berau. Pemerintah daerah bersama-sama dengan berbagai lembaga dan masyarakat setempat telah mengimplementasikan kebijakan-kebijakan yang mendukung peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan. Dalam konteks ini, perempuan Berau bukan hanya menjadi bagian dari pembangunan, melainkan juga menjadi penggerak utama di berbagai sektor.
Perberdayaan perempuan di Kabupaten Berau diutamakan, dengan memberikan akses yang sama untuk perempuan dan laki-laki. Program beasiswa dan pelatihan keterampilan turut diperkenalkan untuk meningkatkan kapasitas perempuan dalam menghadapi tantangan zaman. Hal ini telah menghasilkan generasi perempuan yang tidak hanya berkualitas dalam bidang pendidikan, tetapi juga mampu berkontribusi dalam pembangunan Kabupaten Berau.
Sebagai bagian dari perayaan Hari Ibu, Kabupaten Berau tidak hanya merayakan keberhasilan dan penghargaan yang telah diraih, tetapi juga menegaskan komitmennya untuk terus memajukan peran perempuan dalam pembangunan. Dengan semangat "Perempuan Berdaya, Perempuan Berkarya," Kabupaten Berau melangkah maju sebagai contoh bagi daerah lain yang ingin menggali potensi dan semangat perempuan dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif.
Anugrah Parahita Ekapraya, merupakan penghargaan yang diberikan kepada daerah atau pemerintahan yang berhasil mencapai prestasi dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan, inklusif, dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Untuk meraih penghargaan ini, daerah harus memenuhi sejumlah indikator penting yang mencerminkan kualitas pembangunan secara menyeluruh.
Di bawah ini adalah 9 indikator yang harus dipenuhi untuk meraih Anugrah Parahita Ekapraya:
1. Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Pemerintahan daerah harus menerapkan kebijakan yang mendukung pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Ini mencakup akses yang setara terhadap pendidikan, kesehatan, dan pekerjaan bagi perempuan, serta langkah-langkah untuk mencegah dan mengatasi kekerasan terhadap anak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: