Risti Utami Semakin di Depan, Jadi Calon Tunggal Wawali Balikpapan

Risti Utami Semakin di Depan, Jadi Calon Tunggal Wawali Balikpapan

Risti Utami Dewi.-istimewa-

Balikpapan, Nomorsatukaltim – Kabar mengejutkan datang dari DPP PDI Perjuangan perihal calon wakil wali kota Balikpapan. Risti Utami Dewi dikabarkan mendapat dukungan DPP. Mengalahkan Budiono yang nota bene ketua DPC PDIP Balikpapan.

Proses pemilihan Wakil Wali Kota senidir sudah dalam tahap penyerahan berkas persyaratan calon. Mengingat dua nama yang diusul, yakni Budiono dan Risti Utami telah diserahkan Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud ke DPRD Balikpapan sebulan lalu.

Lantaran keputusan DPP tadi, pemilihan Wawali Balikpapan menjadi tunggal untuk Risti Utami. Parlemen Balikpapan sendiri masih akan berkonsultasi dengan Kementerian Dalam Negeri. Menyikapi mundurnya salah satu calon, sehingga hanya ada satu calon saja.

Dinamika mengisi kursi kosong Wakil Wali Kota Balikpapan pasca meninggalnya Thohari Aziz sudah berlangsung lebih dari dua tahun. Rahmad Mas'ud menjalankan kepala pemerintahan seorang diri usai memenangkan Pilkada serentak dan resmi dilantik sebagai Wali Kota Balikpapan 21 Mei 2021 silam.

Melalui sambungan telepon, calon tunggal wawali Balikpapan, Risti Utami menilai, ada yang janggal dari proses panjang itu. Proses yang tinggal menyelesaikan berkas persyaratan Wawali Balikpapan. Budiono mundur dari pencalonan, karena perpindahan dukungan internal PDI Perjuangan kepadanya.

Risti mengatakan, Budiono terbilang ambisius dalam perebutan kursi kosong Wakil Wali Kota Balikpapan. Sehingga sangat mengherankan jika dukungan PDI Perjuangan beralih padanya.

"Saya ingat, satu tahun yang lalu rekomendasi dari PDI Perjuangan akan diganti nama saya. Pak Budiono disuruh mundur oleh pimpinan DPD partai. Tetapi pak Budiono menolaknya," kata Risti, Selasa (17/10/2023).

Menurutnya, Budiono gagal menjalankan amanah saat diusung oleh PDI Perjuangan. Dua tahun terakhir dinilainya sia-sia. Proses pemilihan Wakil Wali Kota tidak dimanfaatkan dengan baik oleh Budiono.

"Tapi ini justru pak Budiono mengundurkan diri dari pencalonan. Saya tidak mengerti apa maksud semua ini," ujar Risti Utami.

Meski menjadi calon tunggal dan berpeluang besar menjadi Wakil Wali Kota Balikpapan. Risti Utami enggan menjawab apakah dirinya bersedia dicalonkan apa tidak. Termasuk melepas jabatannya sebagai ASN yang baru resmi diperolehnya satu bulan terakhir.

"Untuk sementara saya no coment ya," kata Risti Utami singkat.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: