Cara Nabi Muhammad Mengelola Stres, Cocok untuk Yang Tinggal di Perkotaan
Suasana di perkotaan. --
Keistimewaan istighfar sebagai penenang hati sudah sangat masyhur di kalangan umat muslim. Istighfar sendiri sejatinya melahirkan perdamaian kemanusiaan, karena dalam Istighfar pun ada dua macam Istighfar.
BACA JUGA:Baca Doa Ini Jika Merasa Terjebak dalam Situasi Sulit
Istighfar untuk diri sendiri, dan yang bersifat sosial kemanusiaan, yaitu memohonkan ampunan kepada sesama hamba Allah.
Yang ketiga dengan tawakal.
Para ulama menekankan bahwa sifat tawakal akan mendatangkan ketenangan dan kebahagiaan dalam hati seorang hamba. Sebab orang yang bertawakal hidupnya akan dicukupi oleh Allah SWT sebagai ditegaskan dalam surah At-Thalaq ayat 3:
"Dan barangsiapa yang bertawakkal (berpasrah diri) kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya.” Ayat tersebut merupakan jaminan dari Allah bahwa orang-orang yang hatinya senantiasa berserah diri kepada-Nya, akan dicukupi seluruh keperluan hidupnya, baik secara material, spiritual juga mentalnya.
Yang keempat dengan qanaah.
Qanaah merupakan sifat yang menunjukkan kerelaan hati seseorang terhadap apa yang dimiliki. Hal ini penting karena dengan qanaah kita akan lebih mudah bersyukur dan tenang.
Baginda Nabi saw bersabda:
BACA JUGA:Meritokrasi dalam Islam, Bahaya Serius Jika Jabatan Diisi Orang Tidak Kompeten
"Sungguh beruntung orang yang diberi hidayah terhadap agama Islam dan sumber kehidupannya diberikan kecukupan." (HR At-Tirmidzi).
Dengan qanaah, secara tidak langsung kita telah menghindari merepotkan dan menggantungkan diri kepada orang lain. Dengan kita tidak membutuhkan orang lain maka kita dapat menekan peluang stres kita.
Karena sejatinya di dalam qanaah terdapat kepuasan diri dan mengurangi perasaan bersaing yang menyebabkan tekanan pada mental kita.
Dengan empat hal ini, diharapkan kita dapat mengelola perasaan stres kita menjadi perasaan yang bahagia. terlebih bagi saudara-saudara yang hidup di lingkungan perkotaan, dimana banyak tekanan hiruk-pikuk pekerjaan, tuntutan kebutuhan hidup, pendidikan dan lain-lain.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
