PBNU Kecam Serangan Israel ke Gaza, Minta Rakyat Indonesia Berdoa untuk Palestina
KH Yahya Cholil Staquf.-istimewa.-
SAMARINDA, NOMORSATKALTIM - Pengurs Besar Nahdatul Ulama (PBNU) mengaja rakyat Indonesia tetap mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina dengan beragam cara.
Hal itu disampaikan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya.
Ia mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk tetap memperjuangkan kemerdekaan Palestina dengan berbagai cara, di antaranya mendoakan rakyat Palestina tiap hari.
“Mungkin setiap orang di antara kita memiliki kemampuan yang terbatas untuk membantu saudara kita di Palestina tapi kemampuan yang lain, kita orang beriman dan senjata orang beriman adalah doa bermohon kepada Allah,” ujar Gus Yahya di Jakarta, Selasa (18/3/2025).
“Dengan berkah Ramadan ini mari sebagai bagian rakyat dan bangsa Indonesia kita mendoakan semoga dapat diijabah untuk masa depan bagi Palestina,” tambahnya.
BACA JUGA:Indonesia Kutuk Serangan Besar-besaran Israel ke Jalur Gaza, Ratusan Warga Sipil Tewas
BACA JUGA:Warga Palestina Diajak Ibadah ke Masjid Al Aqsa selama Ramadan, Akses Dibatasi Israel
Hal senada juga disampaikan Ketua PBNU KH Ulil Abshar Abdalla atau Gus Ulil. Ia menyampaikan bahwa warga Indonesia perlu menjaga diri untuk tidak terpropaganda oleh Israel dan Amerika Serikat.
“Sekarang ini yang bisa kita perjuangkan yang minimalis yaitu menjaga kesadaran kita untuk tidak terpropaganda oleh Israel yang melalui Amerika Serikat, Presiden Donald Trump untuk melakukan pengusiran warga Palestina dengan alasan apa pun,” ujar Gus Ulil.
Diberitakan sebelummnya, Israel Kembali menyerang Jalur Gaza yang menewaskan ratusan warga sipil, termasuk wanita dan anak-anak.
Indonesia mengutuk serangan yang dilakukan Israel di bulan suci Ramadan itu. Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI melalui saluran media sosial X menyampaikan, bahwa serangan ini menambah rangkaian provokasi Israel yang mengancam gencatan senjata dan mengganggu prospek negosiasi perdamaian menuju solusi dua negara.
Selain itu, Indonesia juga mendesak Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) dan komunitas internasional untuk segera mengambil tindakan guna menghentikan serangan Israel di wilayah kantong Palestina itu.
“Semua pihak didesak untuk kembali mematuhi dan memulihkan kesepakatan gencatan senjata demi mencegah jatuhnya lebih banyak korban sipil di Jalur Gaza,” menurut pernyataan Kemlu RI dikutip dari Antara, Selasa (18/3/2025).
BACA JUGA:Episode Terakhir When The Phone Rings Picu Kontroversi, Diduga Singgung Konflik Palestina-Israel
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

