Dua Korban Disodori Damai, Proses Hukum Kasus Guru Ngaji di Kaubun Dinilai Lamban
ilustrasi tentang ancaman pelecehan, menggambarkan kerapuhan anak di bawah bayang-bayang kekerasan.-istimewa-
“Rumah ibadah seharusnya menjadi tempat yang aman, bukan justru menimbulkan luka. Anak-anak berhak tumbuh dalam lingkungan yang melindungi mereka,” jelasnya.
Ia berharap proses hukum berjalan transparan dan adil.
Penegakan hukum yang jelas, kata dia, tidak hanya memberikan kepastian bagi korban dan keluarga, tetapi juga menjadi peringatan agar kasus serupa tidak kembali terulang.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
