Selama Operasi Zebra Mahakam 2025, Kasus Kecelakaan Lalu Lintas Turun 16 Persen
Dirlantas Polda Kaltim, Kombes Pol Rifki (tengah) saat memaparkan hasil Operasi Zebra Mahakam 2025, di Kantor Ditlantas Polda Kaltim.-Chandra/ Nomorsatukaltim-
BACA JUGA: Pekan Pertama Operasi Zebra Mahakam 2025 di Bontang, 84 Pelanggar Terjaring
Kabupaten Kutai Barat, pada 2024 mencatat 1 kejadian dengan 1 korban luka ringan, sedangkan tahun ini jumlah kejadian juga 1 kasus, tanpa korban meninggal dan luka berat, dan luka ringan 4 orang.
Kutai Kartanegara mencatat 1 kejadian pada 2024 dengan 0 korban meninggal, 1 luka berat, dan 0 luka ringan. Pada 2025, data menunjukkan 1 kejadian, tanpa korban meninggal maupun luka.
Adapun di Kutai Timur melaporkan 1 kejadian pada 2024 dengan 1 korban meninggal, 3 luka berat, dan 2 luka ringan. Pada 2025, kecelakaan tetap 1 kejadian, tetapi tidak ada korban meninggal dan luka berat, sementara luka ringan tercatat 1 korban.
Di Paser, pada 2024 terdapat 1 kejadian dengan 1 korban luka berat dan tanpa korban meninggal maupun luka ringan.
Sementara pada 2025, kecelakaan naik menjadi 2 kejadian dengan 1 korban luka berat, tanpa korban meninggal dan luka ringan.
Dan terakhir untuk di Kabupaten Penajam Paser Utara mencatat 2 kejadian pada 2024 dengan 1 korban meninggal, 1 luka berat, dan 0 luka ringan.
Pada 2025, kejadian naik menjadi 4 kasus, dengan 0 korban meninggal, 0 luka berat, dan 3 luka ringan.
Rifki menyampaikan bahwa kegiatan-kegiatan pencegahan yang dilakukan berdampak nyata terhadap penurunan tingkat kecelakaan.
BACA JUGA: Tilang Tiap Tahun Naik, Polres Kukar Sasar 8 Pelanggaran di Operasi Zebra Mahakam 2025
"Jadi pada prinsipnya, kegiatan-kegiatan pencegahan, baik itu proaktif maupun preemptif ternyata berdampak pada menurunnya tingkat kecelakaan dan pelanggaran tersebut," pungkas Kombes Pol Rifki.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
