Polda Kaltim Ungkap Kronologi Pembunuhan di Muara Kate, MT Diduga Ganti Baju dan Kembali ke Lokasi

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Polda Kalimantan Timur (Kaltim) mengungkap kronologi dugaan pembunuhan terhadap Russel, yang terjadi di Posko Penolakan Hauling batubara, Dusun Muara Kate, Desa Muara Langon, Kecamatan Muara Komam, Kabupaten Paser, pada 15 November 2024. 

Seorang warga Muara Kate berinisial MT telah ditetapkan sebagai tersangka.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kaltim, Kombes Pol Jamaludin Farti, menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan saksi, MT sempat terlihat di posko pada Kamis malam hingga Jumat dini hari, lalu berpamitan pulang sekitar pukul 01.30 Wita.

"Dia menggunakan baju biru bergaris. Kepergiannya dianggap janggal karena biasanya tidak pulang pada jam segitu," ungkap Jamaludin dalam konferensi pers, pada Selasa, 22 Juli 2025.

BACA JUGA: Polda Kaltim Tetapkan Tersangka Pembunuhan di Muara Komam, Motif Masih Didalami

BACA JUGA: Kasetwapres Datang ke Dusun Muara Kate, Disebut Komitmen Jaga Kedamaian Terhadap Konflik Hauling Batu Bara

Setelah MT meninggalkan posko, suasana dinyatakan tenang dan sebagian besar orang tertidur. 

Ia menyebut pembunuhan terjadi antara pukul 04.00 hingga 04.20 Wita. 

Tidak ada satu pun saksi yang mengetahui keberadaan MT sejak pukul 02.00 dini hari hingga kejadian berlangsung.

Berdasarkan keterangan istri MT yang diperoleh polisi, sang suami sempat pulang ke rumah yang berjarak sekitar 200 meter dari posko, namun hanya terdengar suara batuk tanpa interaksi lebih jauh. 

BACA JUGA: Penindakan Kasus Muara Kate Tunggu Pembuktian Ilmiah, Polda Kaltim: Tak Bisa Grasak-grusuk

BACA JUGA: Polda Kaltim Belum Terima Surat Rekomendasi Komnas HAM terkait Kasus Muara Kate

Beberapa saat setelah kejadian, anak MT yang saat itu berada di posko membangunkannya. Mereka kemudian kembali ke posko bersama.

Menariknya, saat kembali, MT sudah mengenakan pakaian berbeda yakni baju biru bertuliskan "security" di bagian belakang. 

Sumber: