Polres Berau akan Usut Tuntas Kasus Penyalahgunaan Gas Melon

BERAU, NOMORSATUKALTIM - Praktik penyalahgunaan gas elpiji bersubsidi tiga kilogram atau gas melon di Kabupaten Berau semakin menjadi sorotan publik. 

Menyikapi hal tersebut, Polres Berau memperketat pengawasan dan menegakkan hukum guna memastikan subsidi tepat sasaran serta terhindar dari penyalahgunaan oleh oknum tidak bertanggung jawab.

Kanit Tipiter Polres Berau, Ipda Yoga Fattur Rahman, menegaskan komitmen pihaknya untuk terus mengawal serta menindak tegas setiap indikasi penyalahgunaan distribusi LPG bersubsidi di wilayah tersebut. 

Ia mengungkapkan, laporan dari masyarakat sering kali menyebutkan keberadaan kios atau oknum yang menjual LPG subsidi dengan sumber pasokan yang meragukan.

BACA JUGA: Gas Elpiji 3 Kg Langka, Bupati Berau Ingatkan PNS Harus Tahu Diri dan Tahu Malu

“Jika ditemukan temuan seperti itu, kami siap bertindak. Silakan laporkan, kami akan periksa bersama dan jika terbukti, kasusnya akan kami proses,” ujarnya.

Dalam upaya penindakan, penyelidikan tidak hanya berhenti pada penemuan awal. Ipda Yoga menjelaskan bahwa pihaknya akan menelusuri rantai distribusi secara menyeluruh, mulai dari pangkalan hingga agen pemasok, untuk memastikan tidak ada celah penyalahgunaan.

Apabila terbukti terjadi pelanggaran, pelaku dapat dikenai sanksi administratif maupun pidana sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi. 

Selain itu, sanksi tambahan juga dapat diterapkan berdasarkan Pasal 62 juncto Pasal 8 ayat 1 Undang-Undang tentang Perlindungan Konsumen.

BACA JUGA: Pertamina Pastikan Stok Gas Elpiji 3 Kg Aman, Imbau Masyarakat Tidak Usah Panik

Selain fokus pada distribusi, Ipda Yoga juga mengingatkan agar seluruh pihak waspada terhadap potensi praktik penyalahgunaan lain seperti pengoplosan atau kebocoran LPG yang belum diketahui penyebab pastinya.

“Saya tidak ingin berprasangka buruk, tapi kami akan melakukan penyelidikan secara menyeluruh. Bila ditemukan pelanggaran, kami pastikan akan menindak tegas sesuai ketentuan hukum,” tegasnya.

Lebih jauh, ia mengimbau seluruh agen dan pangkalan LPG di Berau untuk menjalankan usaha dengan integritas dan sesuai regulasi.

Menurutnya,  Patroli serta pengecekan rutin yang dilakukan Polres Berau bukan sekadar formalitas, melainkan langkah serius menjaga agar subsidi LPG tepat sasaran dan terhindar dari praktik curang.

Sumber: