Bankaltimtara

Truk Semen Alami Rem Blong di Jalan Kariangau, Sopir Tewas Terjepit Kabin

Truk Semen Alami Rem Blong di Jalan Kariangau, Sopir Tewas Terjepit Kabin

Kendaraan truk mengalami kecelakaan lalu lintas terjadi di Kilometer 13, Jalan Kariangau.-istimewa-

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Sebuah truk bermuatan mengalami rem blong di Kilometer 13, Jalan Kariangau, Balikpapan, pada Selasa 15 Juli 2025. 1 orang meninggal dunia akibat insiden ini.

Truk tersebut menabrak kendaraan lain di sekitar lokasi antrean bahan bakar minyak (BBM).

Informasi kecelakaan pertama kali diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Balikpapan pada pukul 10.07 Wita.

Laporan disampaikan oleh warga bernama Eko Yudi yang berada di sekitar lokasi kejadian.

BACA JUGA:Stop Melawan Arus! Operasi Patuh Mahakam 2025 di Balikpapan Sasar Pelanggaran Paling Fatal

"Korban diketahui bernama Albertus Soni, usia 40 tahun, yang mengemudikan truk semen dari arah Kariangau. Berdasarkan keterangan awal, rem kendaraan tiba-tiba tidak berfungsi dan menabrak truk lain yang sedang mengantre BBM di SPBU," kata Kepala KPP Balikpapan, Dody Setiawan, dalam keterangannya, Selasa 15 Juli 2025.

Saat mendapat laporan tersebut, Tim Rescue KPP Balikpapan segera dikerahkan menuju lokasi.
Tim tiba pukul 10.50 Wita dan langsung melakukan koordinasi dengan unsur pendukung lainnya, termasuk pihak kepolisian, petugas SPBU, dan relawan.

Komandan Tim Rescue KPP Balikpapan, Ari Triyanto, menjelaskan bahwa posisi korban yang terjepit di dalam kabin kendaraan membuat proses evakuasi harus dilakukan secara hati-hati.

Kemudian, tim pun menggunakan peralatan ekstrikasi khusus untuk membebaskan tubuh korban yang terjepit, akibat kabin truk yang ringsek.

BACA JUGA:Proses Administrasi RS Balikpapan Barat Masih Berjalan, Pembangunan Fisik Belum Dimulai

BACA JUGA:Anak Viral Terancam Putus Sekolah karena Ranking, Akhirnya Memilih Belajar di SKB

"Evakuasi berlangsung cukup lama karena korban berada di posisi yang sulit dijangkau. Setelah melalui beberapa tahap pemotongan bagian kabin, korban berhasil dievakuasi pada pukul 11.55 Wita. Kondisinya sudah tidak bernyawa," ungkap Ari Triyanto.

Proses evakuasi korban dibantu sejumlah unsur gabungan.

Di antaranya Tim Rescue KPP Balikpapan, personel BPBD Kota Balikpapan, Brimob, Satuan Lalu Lintas Polresta Balikpapan, Garuda Rescue Nusantara, PSC 119, Bhabinkamtibmas, serta relawan dan warga yang turut membantu kelancaran upaya penyelamatan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait