KUTAI KARTANEGARA, NOMORSATUKALTIM - Sebuah aksi pencurian yang melibatkan sindikat terorganisir berhasil diungkap oleh Tim Garangan Unit Reskrim Polsek Loa Janan.
Dua pelaku, H (45) dan H (22), tak bisa berkutik saat digerebek di kawasan Sepinggan, Balikpapan Barat pada Selasa malam (19/11/2024).
Namun, tiga pelaku lain, termasuk S, A, dan I, hingga kini masih menjadi buruan polisi.
Kapolsek Loa Janan, AKP Iswanto melalui Kanit Reskrim Polsek Loa Janan, IPDA Dwi Handono menjelaskan, peristiwa bermula pada Kamis dini hari (24/10/2024) di sebuah bengkel motor di Desa Loa Janan Ulu.
Pemilik bengkel yang merupakan korban, terkejut saat mendapati bengkelnya acak-acakan pada pagi harinya.
BACA JUGA : Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Kembali Terbuka, usai Bekuk Arab Saudi 2-0
Lebih mengejutkan lagi, barang-barang bernilai puluhan juta rupiah, mulai dari mesin kapal ketinting hingga puluhan sparepart motor, lenyap tak bersisa.
"Pelaku masuk dengan cara mencongkel dinding kayu dan merusak kabel CCTV," ungkap IPDA Dwi.
Berdasarkan rekaman CCTV yang berhasil dipulihkan, terlihat para pelaku berjumlah lima orang dengan modus mengangkut hasil curian menggunakan kapal ketinting.
Tim Garangan, yang dipimpin IPDA Dwi, bekerja cepat setelah menerima laporan korban.
Melalui serangkaian penyelidikan dan koordinasi dengan Reskrim Polsek Balikpapan Utara, dua pelaku berhasil dilumpuhkan.
BACA JUGA : Debat Kedua Pilkada Kukar: 3 Paslon Adu Strategi Hadapi Tambang Ilegal
"Mereka mengangkut barang hasil curian menggunakan kapal ketinting. Saat diamankan, salah satu pelaku mengaku pernah membobol sarang walet di Balikpapan, ini menunjukkan bahwa mereka bukan pelaku amatir," tegasnya.
Polisi menyita sejumlah barang bukti, termasuk:
- Mesin dan kapal ketinting.