Balikpapan Lepas Kontingen Pelajar dan Serahkan Bonus bagi Atlet Berprestasi

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Pemkot Balikpapan melepas kontingen atlet pelajar yang akan berlaga pada Kejuaraan Olahraga Pelajar tahun 2025 di Paser.

Kontingen terdiri dari atlet, pelatih, official, dan tenaga pendukung yang akan bertanding pada 20 hingga 27 November 2025.

"Kita doakan adik-adik kita dapat bertanding dengan fokus, menjaga sportivitas, dan membawa pulang hasil terbaik untuk kota ini," ujar Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud, saat menyampaikan sambutan pelepasan, Senin 10 November 2025.

Selain pelepasan kontingen, pemerintah kota juga menyerahkan bonus bagi atlet berprestasi yang mewakili Balikpapan di berbagai kejuaraan sepanjang tahun 2024.

Bonus diberikan kepada sekitar 60 atlet dan pelatih dari 23 cabang olahraga dengan capaian medali emas, perak, dan perunggu. Program ini merupakan bentuk apresiasi pemerintah terhadap pencapaian atlet muda daerah.

"Prestasi tidak lahir dari kebetulan, tetapi dari konsistensi latihan dan disiplin. Bonus ini adalah penghargaan atas upaya itu," ucap Rahmad.

Ia memandang pembinaan atlet sebagai bagian dari strategi pengembangan sumber daya manusia.

Fasilitas latihan, pendampingan pelatih, serta pemetaan jenjang kompetisi akan terus diperkuat.

"Pembinaan atlet muda adalah investasi jangka panjang. Kita ingin menghasilkan generasi yang mampu bersaing di tingkat regional hingga nasional," ungkapnya.

Di luar pembinaan olahraga, pemerintah kota pada waktu yang sama juga menyalurkan bantuan sosial yang bersumber dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dan lembaga terkait.

Adapun bantuan itu mencakup dukungan bagi perempuan pelaku usaha, penyandang disabilitas, istri veteran, serta warga lanjut usia terlantar.

"Semoga bantuan yang disalurkan dapat membantu penerima mengembangkan usaha, memenuhi kebutuhan dasar, dan meningkatkan kualitas hidup," pungkasnya.

Serangkaian agenda tersebut menunjukkan bahwa dukungan pemerintah kota tidak hanya berfokus pada prestasi olahraga, tetapi juga pada perlindungan sosial dan penguatan kemandirian masyarakat.

Sumber: