Dishub Samarinda Revitalisasi Jalur Penyeberangan Zona Selamat Sekolah di Beberapa Titik

Dishub Samarinda Revitalisasi Jalur Penyeberangan Zona Selamat Sekolah di Beberapa Titik

Ilustrasi kawasan zona selama sekolah di luar daerah. -istiemwa-

Rinjani menegaskan bahwa pemasangan ZoSS difokuskan pada sekolah-sekolah dengan tingkat risiko kecelakaan tinggi. Sebagai contoh, sekolah di kawasan Jalan Anang Hasyim, seperti SD dan SMP Islam Terpadu Cordova, meski padat kendaraan, tidak masuk prioritas karena tidak tergolong rawan kecelakaan.  

Dishub juga menargetkan pemasangan ZoSS di jalan-jalan sibuk yang menjadi jalur utama orang tua mengantar anak mereka. Langkah ini, kata Rinjani, dilakukan untuk memberikan rasa aman dan meningkatkan keselamatan di sekitar lingkungan sekolah.  

BACA JUGA:Diskes Samarinda Ungkap Pencapaian Prestisius di 2024, Apa Saja Itu?

“Kami tidak hanya mempertimbangkan volume kendaraan, tetapi juga pola risiko. Ini penting agar pemasangan ZoSS memberikan dampak yang signifikan,” tuturnya.

Program ini tidak hanya soal pemasangan dan perbaikan fasilitas, tetapi juga menyangkut strategi prioritas dan efisiensi di tengah kondisi lingkungan yang sering kali menjadi hambatan. Hal ini juga didasarkan pada evaluasi kebutuhan yang semakin kompleks.

“Kami berharap pemasangan ZoSS di lokasi prioritas ini dapat menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman dan nyaman bagi siswa serta orang tua." pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: